JENEPONTO — Kabar duka menghampiri Pengurus Daerah Muhammadiyah Turatea Jeneponto dengan meninggalnya kader terbaik, Syamsuddin Syaiful, ST, yang lebih dikenal sebagai Karang Lau. Berita ini disampaikan oleh Diana Sampara Sahabat Karang Lau yang mendapingi Istri Almarhum selama di Rumah Sakit, melalui pesan WhatsApp, Senin, (16/9/2024) pagi tadi.

Almarhum menghembuskan nafas terakhirnya di salah satu rumah sakit di Kota Malang. Kepergian Karang Lau meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga besar Muhammadiyah Jeneponto.

Abdul Rachmat, Sekretaris PD Muhammadiyah Turatea Jeneponto menyatakan, “Kami sangat kehilangan kader terbaik Muhammadiyah Jeneponto. Almarhum dikenal sangat peduli terhadap kegiatan di Muhammadiyah.” Ucapnya.

Sebagai bentuk penghormatan, kegiatan dialog publik yang seharusnya digelar hari ini di tunda hingga pekan depan. Rachmat juga meminta kepada seluruh pimpinan dan pengurus, ortom serta amal usaha Muhammadiyah Jeneponto untuk bersama-sama dalam penyelenggaraan seluruh rangkaian prosesi pemakaman Karang lau bahkan hingga pelaksanaan Ta’ziah, tandasnya.

Nur Amin Rauf, salah seorang kader Pemuda Muhammadiyah, juga menyampaikan rasa kehilangan yang mendalam. “Ayahanda Karang Lau adalah sosok yang sangat peduli terhadap kami, anak-anak ortom Muhammadiyah. Beliau dermawan dan selalu siap membantu kegiatan kami,” ungkapnya.

Selain dikenal sebagai kader terbaik Muhammadiyah, Almarhum juga aktif sebagai kader pemuda dan aktivis KAHMI Jeneponto, terakhir menjabat sebagai Sekretaris Umum KAHMI Jeneponto.

“Selamat jalan, Karang Lau. Baktimu dan dedikasimu untuk umat senantiasa kami kenang. Semoga mendapatkan balasan tempat terbaik di sisi Allah SWT,” tutup Rahmat.

Kehilangan ini menjadi pengingat akan jasa dan dedikasi Almarhum yang akan selalu dikenang oleh seluruh masyarakat Muhammadiyah.