Selain itu, kata Emma, PT SMI juga melakukan inovasi produk pembiayaan melalui penyediaan beragam skema pembiayaan dalam bentuk subordinated loan, mezzanine loan, cash denotency support, convertible loan dan penyertaan modal (ekuitas). Inovasi skema pembiayaan itu untuk melengkapi produk yang sudah dapat disediakan oleh perbankan.

Emma menegaskan, PT SMI sangat menyadari kerja sama dan kolaborasi dengan berbagai pihak akan sangat bermanfaat bagi pembangunan infrastruktur di Indonesia. Beberapa kerja sama strategis dijalankan untuk mendorong percepatan pembangunan infrastruktur, antara lain dengan Bank Dunia melalui hibah dana SECO untuk pinjaman daerah, komitmen Regional Infrastructure Development Fund senilai 500 juta dolar AS dari Bank Dunia, dan Asian Infrastructure Investment Bank, hibah dari KfW (Jerman) terkait dengan technical assistance untuk pinjaman daerah serta kerja sama lainnya di bidang energi, antara lain dengan UNDP untuk wind energy.

“Hal ini menunjukkan kepercayaan tinggi dari lembaga multilateral/bilateral untuk memberikan pengelolaan dana hibah kepada PT SMI,” tutur Emma.****