Luwu Utara, Matasulsel – Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Luwu Utara, Suaib Mansur mengklarifikasi pemberitaan di media online yang menyebutkan alat berat milik masyarakat kerjakan jalan menuju rampi, tanpa anggaran pemerintah.

Suaib saat dihubungi mengatakan bahwa memang ada alat milik Haeruddin Yusuf atau yang akrab disapa HD di akses jalan menuju Rampi. Hal itu dikarenakan alat tersebut ingin dibawa oleh HD menuju Rampi.

” Posisi alat Pak HD memang sudah ada di depan, dan itu tidak bisa kita halangi. Dan saya juga tegaskan bahwa Pemda melalui Dinas PU juga punya 2 alat berat. Satunya sementara mobilisasi untuk naik, satu lagi masih di lappelila sementara masih dalam perawatan/perbaikan,” ujar Suaib.

Sebenarnya, lanjut Suaib, alat milik HD menyusul dibelakang dua alat milik Pemda yang sudah memperbaiki akses jalan, karena alat tersebut ingin dibawa oleh HD menuju Rampi.

“Kebetulan Pas akhir tahun teman-teman PU istirahat dulu sambil penyusunan anggaran dll, dan alat Pak HD tetap jelan, sehingga posisi alatnya sudah di depan kita, dan itu bukanlah masalah, kan tidak mungkin dilarang,” lanjut suaib.

Suaib menambahkan bahwa akses jalan saat ini banyak yang terkena longsor. Adapun yang dikerjakan oleh alat milik HD bisa dihitung sebagai sumbangan masyarakat kepada Pemda.

“Bagus sih, menambah panjang target yang selama ini ditargetkan oleh pemda, tapi tetap itu tidak kita hitung sebagai bagian pekerjaan Pemda. Kalau mau dikalkulasi, jalan yang dikerjakan oleh alat Pak HD sekitar 2 km, bayangkan jarak menuju Rampi, dan sekarang yang dikerjakan oleh Pemda sudah mencapai titik kilometer 60,” lanjut Suaib.

“Jadi memang untuk sekarang alat PU masih perbaikan dan perawatan di jalur longsor, begitu selesai alat tersebut akan jalan lagi,” tutup Suaib. (*)