KPU Bantaeng Kolaborasi dengan Dinas Pendidikan, Dorong Pendidikan Pemilih Sejak Dini
BANTAENG, MATASULSEL — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bantaeng terus mendorong upaya peningkatan kesadaran demokrasi di kalangan generasi muda melalui program pendidikan pemilih.
Langkah ini dinilai sebagai strategi penting untuk membentuk karakter pemilih yang cerdas, kritis, dan bertanggung jawab di masa depan.
Anggota KPU Kabupaten Bantaeng Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM, Aspar Ramli mengatakan, pendidikan pemilih memiliki peran strategis dalam menanamkan nilai-nilai demokrasi sejak dini, khususnya bagi pemilih pemula yang sekolah dibawah naungan Cabang Dinas Pendidikan Wilayah V.
“Pendidikan pemilih menjadi langkah strategis untuk menumbuhkan kesadaran demokrasi sejak dini. Pemilih pemula perlu dibekali pengetahuan tentang hak pilih, proses pemilu, dan pentingnya berpartisipasi aktif, agar menjadi pemilih yang cerdas dan bertanggung jawab,” kata Aspar, Selasa(12/08/2025) saat Audiens di Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah V di Bulukumba
Sebagai salah satu bentuk implementasi, KPU Bantaeng akan berkolaborasi dengan sekolah-sekolah tingkat SMA/SMK sederajat untuk memberikan pendampingan pada proses pemilihan Ketua OSIS. Program ini selaras dengan agenda Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan yang akan menggelar Pemilihan Ketua OSIS secara serentak di 24 kabupaten/kota.
“Di antara kegiatan yang akan kita kolaborasikan adalah pendampingan kepada siswa tingkat SMA/SMK sederajat pada proses pemilihan Ketua OSIS yang setiap tahun dilaksanakan. Sekadar diketahui tahun ini, Dinas Pendidikan Provinsi akan melaksanakan Pemilihan Ketua OSIS serentak di 24 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan,” tambah Aspar.
Sementara Kasi Pembinaan SMK dan PKPLK Abdul Sattar menyambut baik atas kolaborasi yang dilakukan oleh KPU Kabupaten Bantaeng untuk melakukan dukungan kepada Siswa/Siswi dalam pengenalan dini proses demokrasi di Sekolah.
“Kolaborasi ini sangat baik, dimana siswa/siswi akan merasakan langsung proses demokrasi saat pemilihan ketua Osis di Sekolah,”Kata Sattar
Melalui kegiatan ini, KPU berharap para pelajar tidak hanya memahami prosedur pemilihan, tetapi juga mempraktikkan langsung nilai-nilai demokrasi seperti transparansi, kejujuran, dan partisipasi aktif. (*)