JENEPONTO – Pemerintah Kabupaten Jeneponto menerima kunjungan reses Komisi XII DPR RI di Kawasan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) Tolo, Senin (9/12/2024). Kunjungan ini turut dihadiri oleh dua Dirjen dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), perwakilan dari Kementerian Investasi dan Hilirisasi, pejabat utama PLN, serta jajaran direksi PT. Vena Energi selaku investor dalam pengembangan PLTB Tolo.

Dalam kesempatan ini, Penjabat Bupati Jeneponto, Junaedi B., menyampaikan apresiasinya atas kunjungan tersebut. Ia menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan investor untuk mengoptimalkan potensi besar Jeneponto sebagai salah satu daerah masa depan Indonesia.

“Kami berharap investasi seperti yang dilakukan oleh PT. Vena Energi ini tidak hanya membawa manfaat bagi masyarakat sekitar, tetapi juga memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui Dana Bagi Hasil (DBH). Hal ini sangat penting untuk mendukung pembangunan infrastruktur, seperti jalan, irigasi, fasilitas pendidikan, dan memastikan kebutuhan petani, termasuk pupuk, dapat terpenuhi dengan baik,” ujar Junaedi.

Lebih lanjut, Ia menambahkan bahwa Jeneponto memiliki visi besar untuk menjadi Eco Industrial Park, sebuah kawasan industri berbasis energi hijau yang ramah lingkungan dan memberdayakan masyarakat secara maksimal. “Dengan dukungan semua pihak, kami optimis Jeneponto dapat menjadi model kabupaten berbasis energi baru terbarukan di Indonesia,” tambahnya.

Investasi oleh PT. Vena Energi, melalui pengembangan PLTB Tolo, telah menjadi ikon Kabupaten Jeneponto dengan deretan turbin angin yang tertata rapi di tengah areal persawahan. Selain menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat sekitar, pemanfaatan dana Corporate Social Responsibility (CSR) juga telah dilakukan di berbagai bidang pembangunan.

“Namun, yang paling penting adalah bagaimana investasi ini mampu mendorong transformasi ekonomi daerah dan meningkatkan kapasitas fiskal untuk kesejahteraan masyarakat. Kami berkomitmen menjadikan Jeneponto sebagai daerah yang maju, sejahtera, dan berkelanjutan,” tutup Junaedi B.

Dengan sinergi yang kuat antara pemerintah, investor, dan masyarakat, Jeneponto optimis menjadi salah satu kabupaten terdepan dalam pengembangan energi baru terbarukan dan pembangunan berkelanjutan di Indonesia. (*)