Legislator Sulsel Ini Ingatkan ASN di Gowa Jaga Netralitas
Gowa, Matasulsel – Anggota DPRD Sulsel dari Fraksi Golkar, Hoist Bachtiar, mengingatkan seluruh aparatur sipil negara atau ASN di Kabupaten Gowa, untuk menjaga netralitas pada Pilgub Sulsel 2018. Pernyataan itu dilontarkan Hoist yang juga Pelaksana Tugas Ketua DPD II Golkar Gowa merespons dugaan keberpihakan abdi negara kepada salah satu pasangan calon alias paslon.
Hoist menegaskan ASN yang kedapatan berpihak pada paslon akan ditindak tegas. Bukan hanya pelanggaran pilkada, tapi juga kode etik. Terlebih, Penjabat Gubernur Sulsel, Soni Sumarsono, telah memberikan warning kepada seluruh abdi negara untuk menjaga netralitas pada pesta demokrasi, baik di tingkat provinsi maupun di tingkat kabupaten/kota.
“ASN atau aparat di Kabupaten Gowa jangan sampai bermain. Harus jaga netralitas, apalagi Penjabat Gubernur Sulsel kan sudah sampaikan peringatan. Ya kalau nantinya ditemukan tidak netral, ya pasti akan dilaporkan, jadi hati-hati saja buat ASN, seperti camat dan lainnya,” ucap dia, Selasa, 24 April.
Hoist melanjutkan Golkar bersama parpol pengusung beserta relawan dan simpatisan Nurdin Halid-Aziz Qahhar Mudzakkar (NH-Aziz) tidak akan tinggal diam melihat kecurangan di Gowa. Pihaknya terus mempelototi sepak terjang para ASN di Gowa untuk memastikan pilkada berjalan tanpa intervensi. Bila mendapati adanya kecurangan, pastinya akan dilaporkan.
“Kami akan kejar bila mendapati adanya keberpihakan oknum camat dan lurah/kepala desa kepada paslon. Pasti kami laporkan. Soal keberpihakan di sini (Gowa), sebenarnya sudah menjadi rahasia umum, tapi belum ada bukti kuat. Tapi, lama kelamaan pasti akan dapat (bukti) kalau (kecurangan) itu terus dilakukan,” ujar Hoist.