“Saya memilih BTP sebagai lokasi penelitian sebab saya sendiri sudah hampir 10 tahun berada disana, sehingga tentu secara konteks banyak perubahan yang saya rasakan sendiri. Kemudian, BTP juga berada di zona transisi, artinya di BTP masih semi-pedesaan begitu,” ujarnya.

Di sisi lain, Penguji Eksternal Prof. Dr. Ir. Shirly Wunas, DEA mengungkapkan bahwa ia setuju terhadap temuan yang telah dipresentasikan.

“Saya setuju dengan apa yang anda temukan disini, ada peningkatan pendapatan ekonomi penduduk kota. Memang secara natural dan secara umum karena ada peningkatan pendapatan penduduk kota, sehingga mereka transformasi ke wilayah sub-urban. Dan itu juga memang sesuai dengan teori transformasi yang anda masukkan,” jelasnya.

Selain itu, Kepala Prodi Doktor PWK Pascasarjana Unibos, Dr. Ir. Murshal Manaf, S.T., M.T. menuturkan harapannya atas pencapaian yang telah diraih oleh Erwin Amri.

“Lima tahun kedepan saudara Erwin Amri bisa mengembangkan teori sebelumnya dengan cara merebuilding identity kawasan pinggiran kota Makassar. Ini belum ada yang teliti di Indonesia, kalau anda masuk ke sana, lima tahun lagi kita tunggu karya terbaru saurada Erwin Amri,” ujarnya.**