Mampu Bawa Makassar Lebih Maju, Alasan Lintas Tomas Memilih Appi-Cicu
Makassar, Matasulsel – Mantan Lurah Buakana Kecamatan Rappocini, Syamsuddin, menegaskan dukungannya kepada pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin-Andi Rachmatika Dewi (Appi-Cicu).
Dukungan tersebut diberikan kepada pasangan yang bertagline ‘Makassar untuk Kita!” itu lantaran dinilai memiliki keunggulan tersendiri dalam program dan memgedepankan komitmen.
“Pasangan Appi-Cicu ini adalah tokoh muda yang memiliki visi kedepan mengembangkan Makassar jauh lebih baik, apalagi programnya tidak muluk-muluk dan langsung menyentuh lapisan masyarakat bawah,” tutur Syamsuddin, Minggu (4/3/2018).
Selain itu, Syamsuddin juga menuturkan bahwa alasan menjatuhkan pilihannya ke Appi-Cicu karena terdapat mayoritas Partai Politik sebagai pengusung serta masifnya dukungan dari berbagai pihak termasuk keluarga besar mantan Wali Kota Makassar, Ilham Arif Sirajuddin (IAS).
“Saya dulu Lurah waktu jamannya Pak IAS, saya tahu betul kemajuan Makassar tak terlepas dan kerja keras Pak IAS, jadi dengan dukungan Pak IAS ke Appi-Cicu bukanlah dukungan main-main. Sebab di barisan pemenangan juga mayoritas Partai dan banyaknya relawan yang bergabung bukti jika pasangan ini nanti tak akan bekerja sendiri untuk memajukan Makassar,” tegasnya.
Arah dukungan Syamsuddin pun dipertegas dengan menjadi tuan rumah kampanye dialogis dan tatap muka yang berlangsung di kediamannya Jl Pelita raya 2 lr.2 Kelurhan Buakana, Sabtu (3/3/2018) malam.
Kampanye dialogis yang dihadiri hingga seribuan warga itu menghadirkan langsung Calon Wakil Wali Kota Makassar, Rachmatika Dewi.
“Ibu Cicu saya ingin katakan bahwa saya awalnya hanya menyebarkan undangan ke 200 warga saja tapi kita lihat sendiri bahwa antusiasme warga yang ingin mendukung Ibu bersama Pak Appi sangat besar dengan membludaknya warga yang hadir,” ujarnya dihadapan Cicu.
Tidaknya hanya dukungan dari tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh adat lainnya di Makassar dari berbagai daerah juga memberikan dukungannya terhadap pasangan yang dikenal merakyat, santun dan religius. (*)
