Mandi Setelah Terkena Air Hujan, Ini Kata Pakar Kesehatan
Makassar, Matasulsel – Belakangan ini hujan seringkali muncul dalam waktu yang lama sehingga banyak dari kita yang harus melakukan perjalanan dengan hujan-hujanan. Memang, saat melakukan perjalanan ini, banyak dari kita yang membawa payung atau jas hujan.
Namun, tetap saja ada suatu waktu dimana tubuh kita secara langsung terpapar oleh dinginnya tetesan air hujan, bukan? Yang menarik adalah, semenjak kita kecil, kita tentu kerap diberitahu orang tua untuk segera mandi dan berkeramas andai sempat terkena hujan. Sebenarnya, apakah alasan dari segera mandi dan berkeramas setelah hujan-hujanan ini?
Pakar kesehatan dr. Adnan Yusuf menyebutkan jika apa yang diberitahukan oleh orang tua kita ternyata sesuai dengan dunia medis. Menurut beliau, mandi dan berkeramas setelah terkena air hujan sangat penting bagi kesehatan tubuh kita.
Ia menyebutkan jika andai kita langsung terkena air hujan pada kepala, maka air hujan yang kaya akan polusi, kotoran, hingga zat asam, bisa membuat rambut kita mengalami kerusakan sehingga ada baiknya kita segera berkeramas untuk menghindari kerusakan parah pada rambut.
Apakah polusi, zat asam, hingga kotoran yang terkandung di dalam air hujan bisa membuat kita jatuh sakit? Dr. Adnan menyebutkan jika hingga sekarang, masih belum ada penelitian kesehatan yang memastikan adanya kaitan erat antara terkena air hujan secara langsung dan kemudian menyebabkan kita jatuh sakit, khususnya sakit kepala.
Namun, menurut banyak pakar kesehatan, ada dugaan bahwa dinginnya air hujan yang langsung mengenai area kepala andai kita hujan-hujanan ternyata bisa membuat tubuh mengeluarkan energi yang sangat besar hanya untuk menyeimbangkan suhu di area kepala ini. Hal ini ternyata bisa memicu sakit kepala atau bahkan mengalami sakit flu.
Dengan adanya penjelasan ini, ada baiknya memang kita segera mandi dan berkeramas setelah terkena air hujan demi merawat rambut dan juga mencegah munculnya sakit kepala.
Sumber : dokter sehat