Makassar, Matasulsel – Mantan Gubernur Sulsel, H. M. Amin Syam mengingatkan kandidat pada pilgub nanti agar tidak berperilaku seolah-seolah paling “bersih”. Sebab, setiap kandidat dinilai memiliki keunggulan dan kekurangannya  masing-masing.

“Jangan berpura-pura jujur. Barangkali hanya belum ketahuan,” tuturnya.

Ia pun berujar, meski kekurangan tersebut disembunyikan, tetapi niscaya hal itu akan terungkap juga. Sehingga, ia berharap agar para kandidat tidak bertindak munafik dan dapat bersaing secara sehat.

“Boleh saja manusia tidak tahu, tapi Allah Tuhan yang maha Kuasa tahu. Insya Allah waktu akan membuktikan itu,” ucapnya.

Lebih lanjut, dirinya kembali mengajak untuk mendukung bakal calon Gubernur Sulsel, Nurdin Halid. Menurutnya, sosok NH merupakan pilihan paling ideal dalam memimpin Sulsel. Kepiawaian pasangan Abdul Aziz Qahhar Mudzakkar ini dalam memimpin telah diakui sejak dekade 1990-an.

“Saya hapal dulu waktu bersama-sama saya di Golkar, beliau ini dulu ketua AMPI. Saya memimpin Nurdin Halid itu lama sekali. Dari situ saya tahu anatomi kemampuannya orang ini,” bebernya.

Amin Syam mengungkapkan, sosok NH selalu profesional dalam melaksanakan tanggung jawab yang diberikan. Bahkan, hasil pekerjaan kerap melebihi ekspektasi.

“Boleh klarifikasi ke tokoh Golkar yang lain semasa saya. Istimewanya, kalau  melaksanakan tugas yang membutuhkan biaya, beliau ini tdk pernah minta biaya, dia cari sendiri. Sekarang banyak kader partai hanya mau melaksanakan tugas kalau dikasih uang, beliau tidak. Itu tanda beliau punya inisiatif dan kemampuan,” jelasnya.

Berkat sikap itulah, kata Amin Syam, analisa terhadap kemampuan NH sejak muda telah terbukti. NH telah dipercaya memegang sejumlah jabatan dan berkiprah di tingkat nasional, bahkan internasional.

“Pengamatan kami saat itu sangat tepat. Dari pengamatan itu saya hadapkan dengan persoalan dan permasalahan yang ada di provinsi ini, maka saya putuskan, orang inilah yang pantas menjadi pemimpin di Sulsel,” tegasnya.  (*)