Masalah kepribadiannya, Dasar mengaku Ibas yang pernah menjabat wakil bupati pada periode 2016-2020, sudah terbukti dan selalu mengedepankan untuk menolong warganya mengalami kesusahan.

“Jujur saja pak, saya warga kecil tidak terlalu kenal dulu pak Ibas, ketika saya ke rujabnya untuk meminta tolong langsung dibantu olehnya. Itupun dia membantu kami secara pribadinya tidak ada kaitannya pemerintah Luwu Timur,” tuturnya.

Sementara, Andi Rio mengatakan kehadirannya maju di Pilkada Luwu Timur ini, hanya untuk kepetingan masyarakat umum.

“Saya dan Pak Ibas maju sebagai kandidat, karena melihat daerah ini dalam kondisi kurang baik di pemerintahan saat ini,” ucapnya.

Kondisi kurang baik daerah ini, sambung Rio, melihat masyarakat makin menjerit baik itu petani sampai lapangan kerja kurang tersedia di daerah ini.

“Jika nantinya terpilih dan diamanahkan, saya bersama Ibas menjadi Bupati dan wakil Bupati Luwu Timur, kami akan buktikan dan mengakhiri penderitaan masyarakat selama ini dikeluhkan,” kuncinya (*)