“JIPAND merupakan upaya kita dalam merealisasikan instruksi dari Presiden Joko Widodo untuk menggunakan mobil bertenaga listrik kepada seluruh pejabat negara beserta jajarannya,” kata Andi Sudirman.

SMKN 2 Pangkep sendiri melaksanakan kerjasama reparasi, build up, body repair, servis engine dengan beberapa perusahaan yang memiliki lisensi.

Gubernur Sulsel menjelaskan mobil JIPAND dapat dikendalikan menggunakan HP Android dengan sistem kecepatan eco, normal dan sport.

“Mobil ini sangat irit dibanding yang berbahan bakar BBM, dengan biaya Rp32 ribu dapat menempuh jarak 120 km/jam dengan jarak tempuh 150-170 km,” tutup Andi Sudirman.