Laporan : Tim Jelajah Ramadhan Berkah (Tim JRB)

Sejak di luncurkan awal ramadhan 1445 H, Istiqlal Ramadhan Fair (IRFA)
telah memasuki hari ke 21 Ramadhan, Senin 1 April 2024 M,

Berlokasi di Plaza Alfatah dan Plaza Assalam Masjid Istiqlal Jakarta sebagai masjid negara terbesar di Asia tenggara, IRFA direncanakan berlangsung selama satu bulan penuh pada bulan ramadhan 1445 H.

Istiqlal Global Fund (IGF)
Sebagai lembaga bisnis dan filantropi Masjid Istiqlal, yang menjadi pelaksana, memperkirakan pelaksanan IRFA menjadi event terbesar dan terlengkap yang dilaksanakan oleh pengelola masjid di Indonesia,

IGF telah merencanakan dengan matang pelaksanaan IRFA jauh sebelumnya, terbukti dengan keberhasilan membangun kerjasama berbagai pihak dalam event kali ini, seperti korporasi, perbankan, serta dukungan pemerintah dan masyarakat, tercatat tidak kurang dari 100 UMKM hadir dalam pelaksanaan IRFA di Masjid Istiqlal Jakarta.

Direktur Istiqlal Global Fund (IGF) Mulyono Lodji, M.Si Melalui sambungan seluler menyampaikan, Jumlah UMKM yang terlibat dalam pelaksanaan IRFA kali ini tidak kurang dari 100 UMKM, terdiri dari fashion, kuliner, kriya, souvenir, pembiayaan dll.

“UMKM yang terlibat dan bekerjasama tidak kurang 100 UMKM, ada kuliner, fashion, kriya dll,” ucap Moel panggilan akrabnya.

Lebih lanjut, Moel mengatakan pelaksanaan IRFA tidak sekedar menghadirkan UMKM tetapi berbagai kegiatan turut mewarnai, seperti talk show, pagelaran musik religi, fashion show, pangan murah, edukasi lingkungan, dll.

Saat menjawab pertanyaan Tim Jelajah Ramadhan Berkah (Tim JRB) dalam pesan WA, terkait jumlah pengunjung setiap harinya, Moel mengatakan terpantau pengunjung setiap hari
5.000 – 8.000 pengunjung, Bahkan pada akhir pekan, Jumat hingga Sabtu mencapai lebih dari 10 ribu pengunjung domestik dari berbagai daerah maupun mancanegara.

Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar yang disampaikan Moel melalui via chat wa, mengatakan kegiatan ini sangat positif untuk memberdayakan pelaku usaha UMKM.

“Mewujudkan gagasan
masyarakat yang memberdayakan masjid, secara bersamaan masjid hadir memberdayakan masyarakat”, tulis Moel.

Tak lupa Moel menuliskan pesan yang mengharapkan apa yang yang dilakukan Masjid Istiqlal Jakarta melalui Istiqlal Global Fund (IGF) menjadi model pemberdayaan ekonomi umat. Membangun ekosistem ekonomi berbasis masjid, bahkan IGF sudah mengagendakan akan digelar setiap minggu, (IGF Weekly Bazar) dan hari-hari besar Islam dan Nasional, tutup Moel.

Penulis : Oji pajeka (Tim JRB)