Makassar, Matasulsel – Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (MPM) dan Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia Timur (UIT), akan menggelar dialog kelembagaan mahasiswa di Kampus 1 UIT, Rabu 12/09/2018).

Kajian itu bertema “Mempertahankan Marwah Kelembagaan Demi Eksistensi Almamater” dengan pemateri Zulkarnain Hamson, S.Sos. M.Si. yang juga Kepala Humas dan Ketua LPPM UIT. Demikian ujar, Jumaming Ketua MPM Fekon UIT, kepada media di Kampus 1 UIT, Senin 10 September 2018.

“Dialog dan kajian ini menjadi bagian dalam rangka pelantikan pengurus MPM dan BEM Fekon UIT, periode 2018-2019,” ungkap mahasiswa manajemen angkatan 2015, yang dikenal aktif sebagai aktifis mahasiswa Muhammadiyah.

Pilihan pada tema kelembagaan mahasiswa dan almamater dikarenakan selama ini kampus UIT senantiasa didera isu yang kurang positif. “Justru itulah saya dan kawan di MPM juga BEM fakultas ekonomi menggugah perhatian kita semua agar UIT bisa kembali berjaya,” ujarnya.

Terpisah dikonfirmasi terkait undangan sebagai pembicara pada dialog itu, Zulkarnain Hamson, yang juga pengajar pada prodi Ilmu Komunikasi Fisip UIT, mengatakan “Saya sangat gembira pada tawaran adik-adik MPM dan BEM ekonomi yang peduli pada almamaternya,” ujarnya. Bahkan sudah memastikan untuk hadir pada dialog itu, sekalipun secara bersamaan harus mengikuti perkuliahan di pascasarjana S3 Unhas, tambahnya.

Dialog pasca pelantikan pengurus lembaga kemahasiswaan itu akan dihadiri oleh pengurus MPM dan BEM juga lembaga seni serta lembaga lainnya dalam lingkup UIT.

Dekan Fakultas Ekonomi, Rektor UIT, Prof. Dr. Muhammad Basri Wello, MA. dan jajaran Wakil Rektor juga dijadwalkan bakal menghadiri kegiatan itu, ujar Jumaming.

UIT dalam September ini juga akan menggelar dialog dan kajian “Ekonomi Indonesia Menyongsong Era Kabinet Baru” dengan menampilkan Drs. Judy Rahardjo, peneliti Ford Foundation, yang juga aktifis lembaga konsumen Indonesia Sulawesi Selatan.

Judy Rahardjo dijadwalkan tampil bersama pengamat Ekonomi UIT dan Dr. Hamka dari Fisip UIT.(**)