Aktifitas memancing ini bukanlah hal baru bagi mereka, tetapi kegiatan memancing di bulan Ramadhan ini sangatlah dinantikan oleh mereka karena ada keseruan di saat menantikan saat berbuka puasa.

Tonteng salah seorang warga Lembangloe yang aktif memancing setiap sore menjelang buka puasa, menuturkan kalo memancing di bulan Ramadhan ini beda daeng, sepertinya tidak dirasa haus kalo sudah di pinggir sungai,

“Kalo sudah duduk maki di pinggir sungai daeng, ndak dirasami lapar sama haus,” kata Tonteng.

Seorang pemuda lain yang tampak sangat serius memperhatikan pancingnya mengatakan, kalo kita mancing di bulan Ramdhan daeng, seperti kurang dosa, karena kurang bicara. “Ndak banyak dosa ta kalo mancing di bulan Ramadhan daeng, karena tidak banyak bicara ki” sambil tertawa kecil,” ujarnya.

Sebagai informasi sungai Lembangloe membentang dari Sapanang hingga bermuara di laut Flores Kelurahan p
Pabiringa.

Menjelang beduk Magrib, mereka memperlihatkan hasil pancingannya ke Tim Jelajah Ramadhan Berkah (Tim JRB) yang mengikuti aktivitas memancing sejak ba’da ashar hingga menjelang Magrib, tampak ikan yang berhasil strike, ikan lamarang, nila dan bolujawa. “Lumayan daeng, bisa acara bakar bakar ikan untuk anggota dirumah,” tutup Tonteng sambil bergegas menuju rumahnya yang tak jauh dari lokasi memancing.

Penulis: Oji Pajeka (Tim JRB).