NH-Aziz Didoakan Selamat dari Kezaliman dan Kecurangan
Ustad Hasan mengungkapkan, selama ini Pilkada memang masih sarat terhadap tindakan kecurangan. Bahkan, penyelenggara pemilu kerap ditengarai masih belum menaati peraturan dan kode etiknya.
Indikasinya, ialah setiap Pilkada Gowa selalu berbuntut dengan pelaporan ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu. Hal tersebut terjadi pada Pilkada 2015 lalu. Komisioner KPU Gowa dilaporkan ke DKPP karena pemindahan lokasi yang tidak representatif sebagai tempat rekapitulasi suara dan adanya perbedaan antara jumlah surat suara yang dicetak dengan hasil rekapitulasi penghitungan suara.
Ia pun berharap, kehadiran NH-Aziz mampu menjadi teladan dalam spirit Pilkada yang damai dan santun. Sehingga, pelaksanaan pesta demokrasi ini mampu melahirkan pemimpin ideal bagi masyarakat Sulsel selama lima tahun ke depan. (*)