Makassar, Matasulsel – Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel, Nurdin Halid-Aziz Qahhar Mudzakkar (NH-Aziz), berkomitmen menciptakan pemerataan ekonomi dan pembangunan antara kota dan desa. Untuk itu, pasangan nomor urut satu telah merancang konektivitas antar-wilayah lingkup Sulsel. Muaranya demi akselerasi perekonomian dan pembangunan.

“Prinsip NH-Aziz ya pembangunan dan perekonomian harus dinikmati oleh seluruh masyarakat, baik di desa maupun di kota. Tidak boleh ada diskriminasi,” kata NH yang juga Ketua Koordinator Bidang Pratama DPP Golkar, Selasa, 10 April.

Dalam berbagai safari politiknya, NH-Aziz telah memberikan secuil gambaran rancang bangun konektivitas antar-wilayah. Berbagai jalan tembus siap dibangun, antara lain yakni Bastem (Luwu)-Toraja dan Soppeng-Barru. Tidak cuma itu, pasangan nasionalis-religius itu bahkan secara resmi memprogramkan perintisan jalan baru Makassar-Bone dan Makassar-Bulukumba.

“Semua itu sesuai harapan dan keinginan masyarakat. NH-Aziz akan berusaha sekuat tenaga untuk merealisasikannya,” tutur Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia ini.

Menurut NH, konektivitas antar-wilayah perlu dibangun untuk mengakselerasi perekonomian dan pembangunan. Sisi lain, kehadiran akses jalan yang memadai akan memudahkan masyarakat. NH-Aziz berkomitmen untuk membebaskan seluru daerah lingkup Sulsel yang selama ini terisolir alias tidak tersentuh pembangunan.

“Percuma kan laju perekonomian kita tumbuh melesat, tapi masyarakat kecil tidak merasakannya. Masih banyak problematika, mulai dari kemiskinan, pengangguran dan kesenjangan. Itu akan menjadi fokus kita untuk menyelesaikannya,” pungkas dia. (*)