Di Luwu, meski dulunya merupakan basis Cakka yang merupakan bupati dua periode, tapi dukungan malah mengalir semakin deras ke NH-Aziz. Itu tidak lepas lantaran infrastruktur politik parpol pengusung NH-Aziz yang sangat kuat. Ditambah lagi adanya isyarat dukungan dari Buhari Kahar Mudzakkar yang juga sangat berpengaruh di Luwu.

Lebih-lebih lagi di Luwu Utara dan Luwu Timur. Di dua kabupaten itu, NH-Aziz bahkan berhasil menggabungkan kutub besar kekuatan. Misalnya di Luwu Timur, NH-Aziz disokong langsung oleh bupati Thorig Husler dan ketua DPRD Amran Syam dan mantan bupati Hatta Marakarma. Begitu pula di Luwu Utara, mantan bupati Arifin Djunaid ada di barisan pemenangan NH-Aziz.

“Keunggulan NH-Aziz di Luwu Raya bukan klaim, tapi ya salah satu basis pemenangan pasangan ini memang di sana. Apalagi, Ustaz Aziz merupakan tokoh kebanggaan masyarakat Luwu Raya,” ucap Tari-sapaan akrabnya.

Kencangnya dukungan masyarakat Luwu Raya, Tari menyebut juga tidak lepas lantaran komitmen NH-Aziz memperjuangkan pembentukan Kabupaten Luwu Tengah dan Provinsi Luwu Raya. Harus diakui, sambung dia, hanyalah NH-Aziz yang berani dan punya komitmen memperjuangkan cita-cita Wija To Luwu untuk membentuk Luwu Raya demi kesejahteraan masyarakat.

“NH-Aziz sudah menyatu dengan Luwu Raya dan menjadi satu-satunya kandidat yang all-out untuk memperjuangkannya,” pungkas dia. (**)