“Permasalahan di Pangkep saat ini adalah sektor transportasi, listrik dan ketersediaan air bersih, khususnya di wilayah kepulauan, hal tersebut kita akan bantu untuk diselesaikan, seperti jalur transportasi antar pulau, agar bisa terkoneksi dengan daerah lainnya,” jelas Nurdin.

Di hadapan sekitar seribu relawan Prof Andalan, Bupati Bantaeng dua periode ini menegaskan kunci kemajuan suatu daerah adalah menciptakan pemerintahan yang bersih agar investor bisa percaya dan menanamkan modal usaha di daerah tersebut. Termasuk pula mematangkan kualitas pendidikan warga, khususnya penduduk kategori usia produktif untuk menyongsong kemajuan perekonomian suatu bangsa.

“Saya tidak sekadar bicara, atau memuji diri tapi sudah saya buktikan di Bantaeng selama 10 tahun, kita bangun skill petani dengan anggaran Rp 3 Miliar, tapi hasilnya bisa meningkatkan pendapatan petani Rp 300 Miliar pertahun, ini bisa memutus mata rantai kemiskinan suatu daerah,” pungkas Guru Besar Ilmu Kehutanan Unhas ini.

Usai melantik relawan Prof Andalan di Pangkep, Nurdin Halid dan rombongannya melanjutkan perjalanannya untuk kegiatan serupa di Barru dan Parepare. (*)