Matasulsel, Makassar – Perhatian Kepala Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Letjen TNI Doni Monardo sangat besar kepada Sulawesi Selatan (Sulsel) untuk mengatasi Covid-19 di provinsi itu. Di antaranya dengan menugaskan dua pakar ke Makassar.

Mereka adalah Kepala Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Padang, Sumatera Barat Dr Andani Eka Putra bersama pakar Komunikasi Dr Aqua Dwipayana.

Andani mengatakan mendapat amanah dari Doni untuk membantu penanganan Covid-19 di Sulsel. Dengan memberikan supervisi untuk mengoptimalkan penggunaan seluruh laboratorium di Sulsel, sehingga banyak spesimen yang diperiksa.

“Saya akan membantu teman-teman di Sulsel untuk mewujudkan pembangunan laboratorium dengan kapasitas yang besar, sehingga dalam sehari bisa memeriksa sekitar 4.000 spesimen,” kata Andani di di resto New Ujungpandang Makassar, Sabtu (25/7/2020).

Menurutnya kunci dalam menyelesaikan kasus Covid-19 dengan cara memutuskan penularan. Salah satu upaya adalah dengan melakukan tracing, testing, dan edukasi.

Gubernur Sulsel Sepakat Perkuat Laboratorium Tes Swab
Sebagaimana diketahui, Kesepakatan itu diperoleh setelah Andani bertemu dan diskusi dengan Gubernur Sulawesi Selatan Prof Nurdin Abdullah sekitar 2,5 jam di resto hotel Kempinski Jakarta pada Sabtu pagi. Motivator ulung Dr Aqua Dwipayana hadir dalam pertemuan itu.

“Tadi siang sudah saya bicarakan sama Gubernur Sulsel Pak Nurdin di Jakarta. Diharapkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memberikan dukungan,” ungkap Andani.

Dua pakar Gugus Tugas Penanganan Covid-19 itu di Bandara Sultan Hasanuddin disambut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulsel Ni’mal Lahamang, Kabid Rehabilitasi Dan Rekonstruksi BPBD Sulsel Zubair Abdi Rahman, dan Kabid Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Sulsel Husni Thamrin. Sementara Kadis Kesehatan Sulsel Ichsan Mustari menemani makan malam.