MAKASSAR — Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) secara resmi menerbitkan surat keputusan penetapan H. Muhammad Sarif Kr Patta – Moch. Noer Alim Qalbi sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati di Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) Jeneponto periode 2024 – 2029.

Keputusan ini berdasarkan dari Surat Keputusan (SK) yang langsung ditandatangani oleh Ketua Majelis Syuro DPP PKS, Dr. Salim Segaf Al-Jufri yang diamanahkan melalui tangan Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Provinsi Sulsel, M. Amri Arsyid ke Muhammad Sarif dan Moch Nur Alim Qalby.

Penyerahan SK yang dilaksanakan di Cafe Mama, Jl. Hertasning, Kota Makassar, Sulsel ini juga turut disaksikan oleh Sekretaris Umum DPW PKS, Rustan Ukkas dan Ketua DPD II PKS, Jeneponto, Andi Tahal Fasni.

Ketua DPW PKS Provinsi Sulsel, M. Amri Arsyid mengatakan kami dari Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Provinsi Sulsel akan menyerahkan Surat Keputusan (SK) dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Keadilan Sejahtera kepada Pasangan bakal calon bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Jeneponto.

“Insha Allah ini merupakan berkah kemenangan sampai nanti dalam Pilkada November 2024 dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim saya serahkan ini secara resmi kepada H. Muhammad Sarif dengan Moch Nur Alim Qalby,” ucap Ketua DPW PKS Sulsel, M. Amri Arsyid, Kamis (20/6/2024).

Meskipun rekomendasi ini bukan berbentuk Surat B1 KWK yang telah diterbitkan Partai PKS, namun Surat Keputusan (SK) ini secara mutlak dari PKS tetap akan mengusung Muhammad Sarif dengan Moch Nur Alim Qalby di Pilkada 2024.

” SK ini tidak ada surat tugas ya, tidak ada istilah rekomendasi jadi langsung surat keputusan jadi nanti tinggal menunggu B1 KWK untuk disetor ke KPU,” jelasnya.

Ia juga menyampaikan bahwa perjalanan beliau untuk mendapatkan surat keputusan dari PKS terbilang sangat mudah.

Bahkan, Amri mengungkapkan Surat Keputusan yang dibuat untuk Pilkada Kabupaten Jeneponto adalah keputusan tercepat yang telah diputuskan oleh DPP PKS melalui proses rapat yang cukup alot dan ketat dalam pencalonan Bupati dan wakil Bupati hingga akhirnya bisa diterbitkan di Pilkada Jeneponto.

Oleh sebab itu, untuk memenangkan pasangan ini, Amri berpesan kepada semua teman-teman yang hadir bersama seluruh simpatisan PKS agar lebih solid untuk memenangkan pasangan MSP dan NAQ dalam pertarungan pilkada Jeneponto ke depan.

Terutama Amri meminta dengan tegas kepada Ketua DPD PKS Kabupaten Jeneponto, Andi Tahal Fasni Kr. Sutte bersama timnya agar betul-betul bisa menjadi mesin politik untuk memenangkan pasangan ini.

“Insha Allah PKS bersama PKB akan all out untuk memenangkan beliau di Pilkada Jeneponto. Jadi saya sampaikan pengambilan surat keputusan ini cukup alot dan cukup ketat namun saya berpesan agar tetap solid, menyatu dan tidak terpengaruh dengan isu-isi negatif atau pun black campaign yang dilontarkan ke kubu kita karena saya yakin Paslon kita adalah paslon pemenang,” tegasnya.

Terakhir, Amri juga mengapresiasi atas upaya dan kerja keras yang telah dilakukan oleh Kr Patta dan pasangannya agar bisa maju sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Jeneponto.

Sebagai indikator, Amri menyebut Muhammad Sarif dan Moch. Noer Alim Qalbi memiliki basis yang sangat kuat sehingga geopolitik dari gabungan pasangan tersebut betul-betul menjadi pemenang yang kuat. Baik dari PKS maupun juga bagi para partai pengusung lainnya.

Amri Arsyid juga menyampaikan salam hormat dari Presiden PKS yang telah mengamanatkan kepadanya untuk menyerahkan SK pada hari ini.

“Semoga SK ini bisa menjadi wasilah kita untuk mendapatkan kemenangan kita di Pilkada Jeneponto,” pintanya.

Sementara itu, Muhammad Syarif Kr Patta dalam pertemuan itu mengungkapkan sangat bersyukur karena sudah diberikan amanat untuk bertarung di Pilkada Jeneponto nantinya.

“Dengan ucapan Bismillahirrahmanirrahim, SK DPP, DPW, DPD II Partai Keadilan Sejahtera saya terima,” pungkasnya.

Dengan demikian, satu-satunya Calon Bupati dan Wakil Bupati di Jeneponto yang bersyarat maju di Pilkada Jeneponto adalah Muhammad Sarif Kr. Patta dan Moch. Noer Alim Qalbi diantara semua calon kandidat yang ada.

Dimana sebelumnya, DPP Partai PKB pimpinan Cak Imin ini juga telah mengusung Muhammad Sarif Kr. Patta dan Moch. Noer Alim Qalbi dengan jumlah 6 kursi ditambah 2 kursi dari Partai PKS. (*)