Selain itu, Eka mengaku optimis,  kegiatan ini akan berhasil apabila kesadaran terus dibangun dan dipupuk kepada masyarakat secara terus menerus.

Pasalnya, komitmen Pegadaian dan PNM akan terus melakukan pendampingan, dengan cara melakukan kegiatan monitoring di 10 titik Desa Madani pasca pelaksanaan edukasi dan literasi mengenai program Memilah Sampah Menabung Emas (MSME) di bank sampah yang berkolaborasi dengan Pegadaian.

Selain menggandeng Desa Madani binaan PNM, Pegadaian juga melibatkan pengurus Bank Sampah binaan yang telah diresmikan dengan nama Forum Sahabat Emas Peduli Sampah Indonesia (Forsepsi) untuk membantu menjadi penyuluh edukasi dan literasi bank sampah.

“Saya yakin, bersama Forum Sahabat Emas Peduli Sampah Indonesia (Forsepsi) dan para masyarakat peduli lingkungan, kegiatan ini dapat berjalan sesuai harapan. Kami akan terus berkolaborasi menjalankan komitmen untuk memberikan pendampingan agar kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap pengelolaan sampah rumah tangga dapat tercipta,” tambah Eka.