“Kegiatan ini merupakan salah satu upaya kami untuk mengembangkan potensi pemuda Jeneponto di bidang olahraga dan kepelatihan. Kami berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dan semakin banyak pemuda yang tertarik untuk ikut serta,” ujarnya.

Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga, Suardi, S.Ag., menambahkan bahwa kegiatan ini juga bertujuan untuk mempromosikan potensi wisata alam Kabupaten Jeneponto, khususnya Sungai Kelara.

“Kami ingin menjadikan Sungai Kelara sebagai destinasi wisata arung jeram yang menarik untuk kegiatan olahraga wisata, petualangan dan tantangan, ” ungkapnya.

Lingkungan menjadi fokus
sejalan dengan semangat pelestarian lingkungan, para peserta juga diberikan edukasi tentang pentingnya menjaga kebersihan sungai dan ekosistem di sekitarnya. Mereka diajak untuk tidak membuang sampah sembarangan dan menjaga kelestarian alam.

Dr. Sulaeman Natsir, S.Kom., M.Ap., Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Jeneponto, turut hadir dalam kegiatan ini, memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan tersebut.

Zulkarnain P, S.TP ketua Penggiat Arus Deras Indonesia (PADI) Jeneponto, mengatakan pihaknya berharap ke depan dengan suksesnya kegiatan basic training arung jeram ini, diharapkan akan semakin banyak pemuda Jeneponto yang tertarik untuk terlibat dalam kegiatan olahraga ekstrem. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi pemicu bagi pengembangan wisata alam di Kabupaten Jeneponto. (*)