Penyebab Nyeri Dada yang Tak Ada Hubungannya dengan Jantung
Umumnya juga disertai nyeri ulu hati, lidah terasa pahit, sesak napas, dan biasanya terjadi pada mereka yang memiliki riwayat sakit mag.
Pencetusnya adalah konsumsi makanan yang dapat meningkatkan produksi asam lambung, alkohol, merokok, dan kebiasaan makan sebelum tidur.
2. Masalah otot
Nyeri otot merupakan keluhan nyeri dada yang juga umum dialami. Nyeri ini dapat terjadi pada dada bagian kiri, kanan, tengah, atau seluruh bagian. Biasanya bersifat seperti ditusuk-tusuk, kemudian bertambah atau berkurang dengan perubahan posisi atau dipijat.
Dapat terjadi setelah berolahraga, melakukan aktivitas fisik yang berat, atau karena posisi tidur yang salah. Rata-rata nyeri ini dapat diatasi dengan penggunaan salep nyeri otot, dipijat, atau istirahat.
3. Masalah paru
Kebanyakan, nyeri dada akibat masalah paru berkaitan dengan infeksi pada paru. Nyeri ini bisa timbul saat tarikan napas, dan disertai keluhan-keluhan lain seperti demam, batuk, atau sesak.
Kini Anda sudah bisa membedakan, mana nyeri dada akibat jantung dan mana yang bukan. Jadi, tak perlu buru-buru panik saat mengalaminya. Ambil napas, telaah dengan cermat, kemudian baru ambil sikap.