Makassar, Matasulsel – Sejumlah Partai Politik (Parpol) di Provinsi Sulawesi Selatan mewajibkan seluruh kader mengikuti sekolah politik dan kebangsaan yang bertujuan memperbaiki kualitas serta kapasitasnya Sumber Daya Manusianya sebagai keterwakilan rakyat.

“Seluruh kader maupun Anggota Legislatif dari PKB dilakukan pengkaderan sebelum bertugas dan wajib ikut sekolah politik kebangsaan. Sekolah politik ini sifatnya mandatory bagi anggota legislatif,” tegas Ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sulsel, Azhar Arsyad di Makassar, Senin. (21/12/2020).

Kaderisasi bagi PKB, kata dia, adalah wadah untuk memperkuat ideologi, pengetahuan dan keterampilan kader. Sehingga kader jika menduduki posisi di legislatif dan eksekutif memiliki kualifikasi dalam melaksanakan tugas di posisi tersebut, apalagi mengahadapi Pemilu 2024 nanti.

“Kaderisasi merupakan program yang dilakukan secara berkala, dengan model kaderisasi berjenjang, misalnya akademi politik kebangsaan untuk level paling tinggi, dan level dibawahnya ada pendidikan kader menengah dan dasar,” papar anggota DPRD Sulsel itu.

Sementara Sekertaris DPD Gerindra Sulsel, Darmawansyah Muin menuturkan, pihaknya sudah sejak lama melakukan pembinaan kader, baik di tingkat ranting, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) kabupaten kota dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) provinsi.

Dari proses pembinaan kader tersebut, ucap dia, hasilnya sejak Gerindra berdiri 10 tahun lalu sudah banyak mencetak serta melahirkan kader dan tokoh politik muda dan handal.

“Sekarang ini kami memassifkan pendidikan politik di seluruh kabupaten dan kota bagi para kader potensial agar lebih siap merebut kemenangan di Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden 2024,” katanya.

“Untuk Pilkada serentak nanti, kita juga sementara mempersiapkan kader-kader Gerindra yang akan diusung dan di usulkan ke DPP sebagai penentu usungan. Semoga semua berjalan lancar,” tambah Wakil Ketua DPRD Sulsel ini.

Hal senada juga disampaikan Sekretaris DPW Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Syaharuddin Alrif. Pria disapa akrab Sahar itu mengemukakan, untuk peningkatan kapasitas dan kualitas kader partainya sudah menyiapkan sekolah demokrasi bagi seluruh kader.

“Sudah disiapkan lewat sekolah kader. Kami di Nasdem ada sekolah legislatif dan akademi bela negara,” ujar Wakil Ketua DPRD Sulsel itu.(*)

sumber : Antaranews

Editor : Takim