Selain manfaatnya bebas pungutan di sekolah, kartu ini juga bisa bermanfaat bagi petani dan nelayan. Sebab dengan kartu ini, warga bisa mendapatkan bantuan bibit dan benih.

Mantan Bupati Gowa dua periode ini, juga mengurai berbagai program lainnya yang bisa langsung dinikmati warga, paling lambat setahun setelah terpilih menjadi gubernur dan wakil gubernur.

Salah satunya adalah rumah produktif berbasis desa yang akan dibangun di semua kecamatan di Sulsel. Mengingat, di rumah produktif, warga akan diarahkan mengelola, memasarkan, atau meningkatkan berbagai potensi sumber daya alam di setiap desa.

Begitu juga di rumah produktif ada pelatihan keterampilan bagi ibu rumah tangga, maupun para pemuda. Targetnya, warga bisa mengembangkan keterampilan yang didapatkannya.

Bukan hanya itu, rumah produktif juga berfungsi untuk membantu warga jika ada pengurusan administrasi perizinan di tingkat provinsi. Sepanjang administrasinya lengkap, maka cukup di setor di rumah produktif untuk selanjutnya ditangani atau diantarkan tim khusus ke provinsi.

Sekadar diketahui, di kampanye tertutup Ichsan Yasin Limpo, ribuan warga Maros tumpah memadati gedung berkapasitas sekira tiga ribu orang itu. Sepanjang kegiatan, mereka antusias mendengarkan orasi politik pelopor pendidikan gratis di Indonesia itu. (*)