Apalagi sejak awal, Ia berkomitmen tidak ingin ada sekat antara pemimpin dengan masyarakat.

“Pemimpin itu pelayan bukan dilayani. Jadi apapun bentuk undangan masyarakat terhadap dirinya, sedapat mungkin dihadiri. Kita juga ingin membuktikan bahwa ia bersama pasangannya betul-betul peduli terhadap masyarakat,” ujarnya.

Tak ingin kalah dengan pasangannya, Andi Rachmatika Dewi sendiri dalam setipa hari ia harus memenuhi undangan masyarakat, lima sampai enam kali.

Bagi Ketua NasDem Kota Makassar itu, mobilitasnya yang tinggi serta padatnya jadwal kunjungannya ke masyarakat bukan menjadi kendala.

Menurut, Wakil Ketua DPRD Sulsel hal-hal seperti ini bukanlah hal baru bagi dirinya.

“Masuk dan keluar lorong menyapa warga memang menjadi pekerjaannya selama kurang kebih 8 tahun. Sejak dirinya terpilih sebagai anggota dewan. Mulai di DPRD Makassar hingga DPRD sulsel saat ini,” ujarnya. (*)