Masih menurut Ustad Ilham, pihaknya saat ini masih tengah berupaya membebaskan lahan di sebelah bangunan pesantren milik warga seluas 1 ha yang harus ditebus senilai Rp. 20 juta. “Insya Allah, kami pengurus pesantren yakin dan percaya masyarakat muslim mau membantunya untuk kepentingan umat hanya saja banyak yang belum mengetahuinya sehingga kami dari pengurus berupaya mengantarnya door to door kepada kaum muslimin dan muslimah yang kami kenal” ungkapnya, sambil memperlihatkan daftar sumbangan yang dilakukan secara perorangan kepada media ini, 9/5/2018.

Beberapa waktu yang lalu dari komunitas bikers Luwu Utara juga pernah berkunjung ke Pesantren Imam Syafe’i bersilaturahim dengan pengurus pesantren dan santri.

“Siapapun yang datang dari perseorangan atau kelompok/komunitas/asosiasi tentu kami respon baik apalagi dengan niat yang baik untuk pengembangan pesantren” tutup Ustad Ilham.(yustus)