Sebelum turun dari podium, IYL yang mengenakan jas PMI, secara khusus memberi semangat dan arahan kepada segenap pengurus dan sukarelawan PMI untuk tidak pernah menyurutkan semangatnya dalam melakukan aksi kemanusiaan.

Bagi dia, semangat harus terus terjaga, baik dalam melakukan pengabdian, maupun menjalankan kerja-kerja kemanusiaan yang tanpa pamrih. Begitu pun, energi positif harus terus mengalir di denyut nadi.

“Jangan surutkan semangat kita. Saya juga berharap, para sukarelawan terus melakukan antisipasi dan siaga menjalankan kerja kerja kemanusiaan. Apalagi belakangan ini hingga beberapa bulan ke depan, kondisi cuaca kurang bersahabat. Olehnya itu, dalam situasi seperti ini, masyatakat pasti membutuhkan kita semua,” pesan IYL.

Meski memohon izin cuti selama Pilgub Sulsel, namun khusus untuk peresmian gedung PMI Sulsel di Makassar yang dijadwalkan sekira akhir Januari atau Februari 2018, IYL berjanji untuk hadir.

Begitu juga, IYL tetap berkomitmen untuk tidak meninggalkan sepenuhnya PMI, melainkan tetap akan setiap saat memberi masukan dan pengarahan, maupun berkoordinasi dengan pengurus. (*)