Makassar, Matasulsel – Sekitar Pukul 23.00 Wita, Massa pendukung Munafri Arifuddin-Racmahatika Dewi (Appicicu) kepung Kelurahan Malimongan Tua-Wajo ditengarai Plt Camat Wajo, Aulia Arsyad membuka kotak suara tampa ada saksi dan tidak sesuai jadwal KPU.

Menurut masyarakat setempat, Salahuddin mengungkapkan awal kejadian terjadi karena Plt Camat Wajo berani membuka kotak suara yang tidak sesuai jadwal, bahkan Aulia Arsyad membuka kotak suara tampa ada saksi dari pasangang Appicicu

“Akar persosalan kotak suara dibuka tampa ada saksi appicicu dan dibuka kotak suara yang tidak sesuai dengan jadwal” tutur relawan korcam Makassar maju wajo, Sabtu (30/6/2018).

Parahnya lagi menurut Pimpinan partai Golkar kecamatan Wajo, Zulkifli, SH kotak suara yang telah dibuka lalu kembali disegel kembali dan sangat mecurigakan ada ketidak adilan yang terjadi.

“Kami juriga ada permainan yang dilakukan oleh pihak Plt camat, karena Kotak suara yang telah dibuka kembali disegel lagi,” ungkapnya.

Lanjut ia dengan tegas menolak kotak suara PS 7, kelurahan Butung, kecamatan wajo yang telah dibuka dan malam hari ini juga dirinya bersama tim akan kembali melapor ke panwaslu.

“kita tolak TPS yang terbuka dan malam ini kita akan melapor di panwaslu,” ungkapnya. (*)