Kunci keberhasilan ini leadership kepala daerahnya yang di topang dengan birokrasinya yang semakin membaik. Jadi leadershipnya kepala daerah yang kuat, mendrive otonom daerah yang baru itu, kemudian multi efisiensi, tidak mau membangun kantor-kantor yang mewah termasuk belanja-belanja lebih untuk kepentingan masyarakat banyak, itu pasti berhasil.

“Nah Luwu Utara, efisiensi pemerintahannya saya lihat cukup baik dari data yang saya miliki. Ini juga terlihat yang hadir disini, yah cukup yang berkepentingan saja, ketimbang ada daerah yang tadi hadir memenuhu ruangan ini sampai ruangan dan kursi tidak cukup” guyonnya.

Mantan Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri ini menitip pesan kepada Bupati Indah untuk tetap membangun birokrasi yang profesional sebab yang menolong Bupati itu adalah birokrasinya. Birokrasi itu harus terus ditingkatkan kemampuannya.

“Data yang saya lihat ini cukup banyak untuk meningkatkan kemampuan birokrasi yang sudah dilakukan Ibu Indah, saya minta ini untuk terus dilanjutkan dan dikembangkan dalam rangka penguatan birokrasi supaya meningkat kapasitas mereka ternasuk inovasi birokrasi, bupati tentu punya konsep bagaimana merancangnya, memprogramkannya serta mengoperasikannya dengan baik” pesannya.