Natsir mencontohkan program Rumah Alquran di tiap desa yang tidak hanya sekadar program keumatan, tapi juga lintas sektor. Bukan cuma mendidik masyarakat untuk melek Alquran, tapi juga ternyata mampu menyerap tenaga kerja. Toh, kehadiran Rumah Alquran di 3.027 desa lingkup Sulsel tentunya membuat pemerintah akan merekrut setidaknya 6 ribu guru mengaji.

“Di situlah letak keunggulan NH-Aziz. Gagasan dan programnya sangat brilian dan memang sesuai kebutuhan masyarakat. Bukan cuma program Rumah Alquran, program lainnya pun demikian, pasti mampu menjadi solusi atas berbagai permasalahan klasik di Sulsel,” ujar Natsir.

Salah satu tokoh masyarakat di Pangkep, Muhammad Sayuti Dg Patompo, memuji perhatian NH-Aziz terhadap pendidikan agama sangatlah tinggi. Itu berbeda dengan kandidat lain yang tidak secara khusus mencanangkan program keumatan yang konkret. Olehnya itu, NH-Aziz disebutnya pantas disebut pasangan yang sangatlah istimewa.

“Apalagi kami melihat ideologi perjuangan Aziz saat ini sama dengan ayahnya, Qahhar Mudzakkar dahulu kala, yakni ingin menegakan keadilan di tengah masyarakat. Perhatian terhadap masyarakat kecil ini yang sangat unggul dibandingkan dengan calon lain,” pungkasnya. (*)