Selain itu, para ibu-ibu mengakui jika IYL dan Cakka sudah terbukti kepemimpinannya. Di tambah lagi, program yang ditawarkan, sebagian sudah dibuktikan saat menjadi bupati dua periode. Dan tak kalah penting, keduanya tak hobi korupsi, apalagi mempermalukan orang Sulsel.

Pada kesempatan ini, Cakka hanya menegaskan, kehadiran pemimpin semestinya tidak dikekang oleh ruangan kantor, melainkan harus hadir di tengah-tengah masyarakat. “Itulah mengapa ketika menjabat sebagai bupati, saya lebih banyak terjun di lapangan dan jarang di kantor, ” ujar Cakka.

Pemimpin bagi Cakka, tidak dilahirkan untuk menyelesaikan semua permasalahan masyarakat. Tapi hanya mampu memperkecil masalah yang dihadapi masyarakatnya. “Tidak ada pemimpin yang lahir di dunia ini, mampu menyelesaikan semua masalah. Tapi ia lahir untuk memperkecil masalah yang dihadapi. Omong kosong kalau ada pemimpin yang bisa mengatasi segalanya,” tegas Cakka. (*)