Mereka juga diminta tetap bertanggung jawab memberangkatkan semua jamaah yang sudah daftar meski mundur.

Dalam prosesnya, Direktur Umrah dan Haji Khusus Kemenag RI, Arfi menyebut , Abu Tours sempat mengalami kesulitan lanjutan, terutama masalah visa.

Untuk itu , Kemenag juga memanggil Abu Tours untuk mempertanyakan apakah ada kendala karena pajak yang baru-baru ini diterapkan Saudi.

Menurut Arfi, Kemenag terus memantau segala perkembangan dan masalah ditangani langsung secara teknis oleh Kemenag Kanwil Sulawesi Selatan.

Menurut data, Abu Tours sudah mulai berproses memberangkatkan jamaah sejak November.

JNN yang berusaha menghubungi pihak penyelenggaran Haji dan Umrah, Biro Abu Tours, belum berhasil terhubung meski demikian , lewat Surat Pemberitahuan (PT.Abu Tours) yang disampaikan Owner PT.Amanah Bersama Ummat , Muh.Hamzah Mamba, tanggal 12-Januari 2018 (liat foto) yang dikirim calon jemaah via asal Sidrap, Makassar ,asal Mandar, WhastApp, mengaku masuk daftar promo Rp 14 juta yang di janji diberangkatkan Maret 2018. (*)