Ratusan Jamaah Antusias I’tiqaf di Masjid Agung Jeneponto
Liputan Khusus Jelajah Ramadhan Berkah 2025 Vol.2 (31)
JENEPONTO, matasulsel.com – Malam ke-25 Ramadan, Selasa 25 Maret 2025 Masjid Agung Jeneponto menjadi saksi indahnya kebersamaan dan semangat spiritual yang luar biasa. Dengan antusiasme tinggi, tidak kurang dari 400 jamaah laki laki maupun perempuan hadir untuk mengikuti rangkaian kegiatan I’tiqaf, dimulai sejak magrib hingga waktu fajar
Sejak dimulainya I’tiqaf malam ke-21 Ramadan, kegiatan ini telah menarik perhatian dan partisipasi masyarakat, yang terlihat dari semakin banyaknya jamaah dan donasi yang berdatangan setiap malam.
Kegiatan dibuka dengan sholat magrib, dilanjutkan dengan sholat isya dan tarawih. Setelah itu, jamaah melanjutkan dengan zikir, tadarus, dan sholat sunnah.
Pukul 02.00 dini hari, suasana semakin khidmat dengan pelaksanaan sholat tasbih dan sholat sunnah Tahajjud secara berjamaah. Kemudian, panitia menyediakan sahur bersama yang berasal dari para donatur menciptakan momen kebersamaan yang hangat.
Sholat subuh pun dilaksanakan secara berjamaah, diikuti dengan simaan satu juz setiap hari ba’da sholat subuh, dilanjutkan sholat suruq, dan sholat dhuha.
Kegiatan malam dipandu dengan tertib oleh panitia, di bawah pemantauan langsung Ketua Yayasan Masjid Agung Jeneponto, Dr. Syafruddin Nurdin.
“Saya sangat bersyukur dan terharu melihat antusiasme jamaah laki-laki dan perempuan yang datang dari hampir seluruh kecamatan di Kabupaten Jeneponto bahkan ada jamaah dari luar, Pakistan dan negara Palestina,” ungkap Ketua Yayasan yang akrab disapa dr. Chapa’.
Malam ini menjadi lebih spesial dengan pelaksanaan sholat tasbih yang dipimpin oleh KH. Abdul Rahmat Al Hafidz, pimpinan Pondok Raudhatul Huffaz, dan sholat lail yang dipimpin oleh imam dari Palestina. Momen ini menciptakan rasa persaudaraan dan keakraban yang mendalam di antara jamaah.
Dengan harapan bahwa kegiatan ini membawa keberkahan bagi masyarakat, Dr. Syafruddin menegaskan, “Semoga kebahagiaan dan kesejahteraan senantiasa hadir di bumi Turatea Jeneponto dengan ridha Allah Azza wa Jalla.” Pungkasnya.
Kegiatan I’tiqaf ini tidak hanya menjadi ajang ibadah, tetapi juga simbol persatuan dan kekuatan komunitas dalam menjalani bulan suci Ramadan. Semoga semangat ini terus berlanjut dan menginspirasi kita semua.
Spesial pada hari ke 25 Ramadhan, seluruh jamaah yang mengikuti Simaan mendapatkan hadiah Sajadah dari salah seorang tokoh jamaah masjid agung H. Mone. (Oji Pajeka).