Makassar, Matasulsel – Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kelurahan Tidung menyambangi kediaman calon Gubernur Sulsel nomor urut satu, Nurdin Halid di Jalan Mappala, Kelurahan Tidung, Kecamatan Rappocini, Makassar, Rabu (28/3) pagi.

Kedatangan PPS bersama Petugas Pemutakhitan Data Pemilih Kelurahan Tidung didampingi pula oleh Lurah Tidung, Lyliani Sunarno. Kehadiran mereka dalam rangka pemutakhiran dalam pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih dalam Pilkada mendatang.

“Jadi kami lakukan penyisiran data bagi warga yang belum masuk dalam daftar pemilih sementara. Termasuk untuk keluarga Pak NH kami saat ini lakukan pemutakhiran juga,” ujar Ketua PPS Kelurahan Tidung, Usman.

Saat didatangi sebelumnya oleh petugas coklit, NH bersama keluarga masih berstatus sebagai warga Depok. Namun, NH bersama keluarga telah resmi menjadi warga Kelurahan Tidung dalam kunjungan ini.

“Sebelumnya kan belum ber-KTP Makassar. Tapi setelah diurus surat kepindahan domisilinya dan resmi jadi warga di sini, maka hari ini kami datang bersama panitia pemutakhiran data pemilih untuk dimasukkan ke dalam data DPS di Tidung,” terangnya.

Hingga saat ini PPS Kelurahan Tidung telah mengantongi sekitar 9000 jiwa DPS. Karena itu, Usman juga mengimbau warganya untuk segera melaporkan apabila belum terdaftar.

“Kami masih akan menerima tanggapan dari masyarakat, jam bukanya hampir 24 jam. Bisa juga dicek melalui line KPU untuk tahu status terdaftarnya,” tutupnya.

Sementara itu, NH juga berpesan kepada seluruh warga Sulsel agar ikut berperan aktif dalam berjalannya proses pilkada secara demokratis.

“Tidak boleh ada pemimpin yang lahir dari sebuah pesta demokrasi tanpa rakyat yang berdaulat. Rakyat yang harus menentukan pemimpinnya berdasarkan nurani dan tanpa intervensi,” tegasnya. (*)