“Hadirnya PLTU IIIA Jeneponto dengan kapasitas dua kali 125 megawatt akan mendukung pembangunan di Sulsel, pertumbuhan ekonomi Sulsel terbaik di Indonesia” sebutnya.

Untuk itu, Erwin berharap kerjasama antara pemerintah dan pihak swasta dapat terus ditingkatkan.

“Ini masuk dalam proyek 35.000 megawatt, serta pembangunan tercepat di proyek pembangkit listrik di pemerintahan Jokowi-JK, ini karena didukung oleh Pemerintah Provinsi Sulsel,” paparnya.

Listrik yang dihasilkan oleh PLTU Jeneponto milik PT. Energi Bosowa ini akan dibeli oleh PT. PLN (Persero) kemudian didistribusikan ke masyarakat. Gubernur Sulsel bersama CEO PT. Bosowa Energi bersama-sama menekan tombol sebagai simbol dimulainya pengoperasian PLTU III A Jeneponto. (*)