“Terkait bersih-bersih pulau ini, Presiden sudah mendeklarasikan komitmen di dunia Internasional, bahwa tahun 2025 kita harus mengurangi sampah laut sebanyak 70%. Untuk mengurangi hal itu, maka harus ada aksi. Nah dalam hal ini, kita ada lima aksi, salah satunya adalah memberikan kampanye di beberapa pulau-pulau, baik di sekolah-sekolah maupun masyarakat sekitar akan pentingnya kebersihan, khususnya kebersihan pulau,” kata Deputi Bidang Koordinasi SDM, IPTEK dan Budaya Maritim Kemenko Maritim Safri Burhanuddin di Makassar, Minggu (06/8/2017).

Kegiatan tersebut sengaja digelar untuk meningkatkan kesadaran Warga, Komunitas maupun pelaku Usaha wisata agar tetap menjaga dan mencintai Laut dengan menjauhkan sampah. Hal ini dikatakan Ketua  POSSI Sulsel, Angelina Jobs. “Kerjasama ini merupakan bentuk kepedulian kami selaku penyelam  dan sama-sama mengedukasi warga kepulauan,” paparnya.

Gerakan aksi bersih Pulau yang merupakan rangkaian Hari Teknologi Nasional 2017 yang berpusat di Makassar ini berhasil mengumpulkan 1.824 Kg Sampah dari bawah laut maupun darat kemudian di berikan kepada pengelola sampah daur ulang. Kegiatan ini juga di dukung oleh pelaku usah wisata Kemaritiman seprti Kampung Popsa, Khyangan dan berbagai usaha kemaritiman. (*)