JENEPONTO – Bidang Kepemudaan dan Kepramukaan Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Jeneponto menggelar kegiatan sosialisasi penyadaran pemuda di Pesantren Al Hikam, Petape, Kecamatan Turatea. Kegiatan ini mendapat sambutan yang sangat antusias dari pimpinan pesantren dan para santri.

Pimpinan Pesantren Al Hikam, Ustadz Ahmad Syafri, menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini. “Kami sangat mengapresiasi Dinas Pemuda dan Olahraga Jeneponto yang telah mengadakan sosialisasi ini di pesantren kami. Sebagian besar santri kami juga merupakan siswa di SMA Al Hikam, sehingga pemahaman tentang perilaku berisiko dan kesehatan menjadi sangat penting bagi mereka,” ujar Ustadz Ahmad Syafri.

Kabid Kepemudaan dan Kepramukaan Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Jeneponto Suci Fitriani, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan penyadaran kepada para pemuda, khususnya santri di Pesantren Al Hikam, mengenai pentingnya menjaga perilaku dan kesehatan.

“Pengetahuan tentang perilaku berisiko dan kesehatan ini sangat penting untuk menjadi bekal bagi anak-anak saat mereka beranjak ke dunia perkuliahan. Materi yang diberikan mencakup penyadaran hukum dan kesehatan, sehingga diharapkan dapat membekali mereka dengan pemahaman yang lebih baik,” ungkap Kabid Pembinaan Pemuda.

Hamka Muchtar, selaku narasumber yang memberikan materi tentang penyadaran hukum, menekankan pentingnya memahami dan mematuhi hukum sejak dini. “Sebagai generasi penerus, pemuda harus memiliki kesadaran hukum yang kuat. Mereka harus memahami dampak dan konsekuensi dari perilaku berisiko yang dapat melanggar hukum,” jelasnya.

Sementara itu, Dr. Syahridha, yang memberikan materi tentang kesehatan, menyampaikan bahwa menjaga kesehatan merupakan salah satu kunci untuk mencapai kesuksesan di masa depan.

“Perilaku sehat harus menjadi prioritas bagi para pemuda. Mulai dari pola makan, aktivitas fisik, hingga manajemen stres, semua itu akan memberikan dampak yang signifikan terhadap kualitas hidup mereka,” ungkap Dr. Syahridha.

Para santri terlihat sangat antusias dalam mengikuti jalannya sosialisasi. Mereka aktif bertanya dan berdiskusi dengan para narasumber, menunjukkan semangat mereka untuk memperoleh pengetahuan yang lebih baik.

Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat menjadi landasan bagi para pemuda, khususnya santri Pesantren Al Hikam, untuk senantiasa menjaga perilaku yang baik dan sehat dalam menghadapi tantangan di masa depan.