Sebanyak 54 SKPD Gowa Ikut Parade Bunga “Beautiful Malino”
Gowa, Matasulsel – Sebanyak 54 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan 18 Kecamatan, Pemerintah Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan memeriahkan kegiatan pariwisata “Beautiful Malino” dengan ikut parade bunga.
“Parade bunga adalah rangkaian dari `Beuatiful Malino` yang sedang kita canangkan untuk menjadi agenda pariwisata nasional dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf),” ujar Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan di Malino, Sabtu.
Ia mengatakan, parade bunga yang diikuti oleh hampir seluruh unit kerjanya itu tampil dengan kreativitas tinggi dari para peserta dalam menata bunga dengan jumlah besar.
Jumlah bunga yang digunakan pun, diakuinya lebih dari satu ton karena satiap unit kerja menggunakan aneka macam bunga yang ditata di mobil-mobil boks terbuka maupun pada mobil van lainnya.
“Semua bunga yang ditampilkan oleh SKPD dan kecamatan itu, semuanya berasal dari puncak Malino. Di Malino ini kan surganya bunga dan hampir semua jenis bunga ada,” katanya.
Parade bunga yang dihadirkan pihak penyelenggara “Beautiful Malino” itu tentunya juga untuk memperlihatkan segala potensi dari daerah tersebut ke setiap wisatawan.
Bupati menyebut jika acara ini dilakukan sebagai upaya mendorong masyarakat Malino untuk bisa menyemerakan penanaman bunga di daerah masing-masing ke depan.
Diungkapkannya, Pemerintah Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, sejak tahun lalu memang telah mendorong masyarakat untuk mengembangkan bertani bunga krisan untuk meningkatkan kesejahteraan, sebab potensi bunga krisan begitu besar dengan banyaknya permintaan ekspor dari negara luar.
“Sekarang ada peluang bisnis yang begitu besar dan seharusnya bisa dimanfaatkan masyarakat yakni dengan mengembangkan bunga krisan. Dari kebutuhan 300 ribu batang perminggu itu, ibu JK (Perkebunan bunga krisan milik Mufidah JK di Malino) baru memenuhi sekitar 6.000 batang perminggu,” katanya.
Melihat kondisi itu, kata dia, maka masih begitu banyak kuota atau bahkan lebih besar lagi yang dibutuhkan agar bisa memenuhi seluruh permintaan ekspor.
“Kebun ibu JK ada di Malino dan mengekspor bunga anggrek krisan. Kita juga sudah menjalin kerja sama dengan beberapa pihak dalam pengembangan bunga krisan yang berkualitas tinggi,” ucapnya.(antara)