Makassar, Matasulsel – Ada beragam cara ditempuh dalam menggerus dukungan kepada pasangan calon Gubernur-calon Wakil Gubernur Sulsel nomor urut satu, Nurdin Halid-Abdul Aziz Qahhar Mudzakkkar. Memang, dukungan kepada duet nasionalis-religius ini terus mengalir dan seolah tak terbendung.

Terbukti, melalui rilis survei yang dilakukan oleh lembaga Centre for Strategic and International Studies (CSIS), NH-Aziz meraih persentase elektabilitas sebesar 30,6 persen. Perolehan tersebut unggul telak dari elektabilitas NA-ASS, IYL-Cakka, dan AAN-TBL.

Rupanya, kata Juru Bicara NH-Aziz, M. Natsir, hasil tersebut menjadi kepanikan tersendiri bagi pihak lain. Sehingga metode negatif pun dilancarakan untuk menyerang NH-Aziz.

Yaitu, melalui selebaran berisi hal negatif tentang NH. Selebaran poster itu marak disebar, khususnya di Luwu Utara dan Maros, Senin (14/5).

“Ada yang panik dengan pancapaian elektabilitas NH-Aziz. Cara-cara tidak sehat yang dijalankan di beberapa daerah dengan menyebarkan informasi negatif kepada masyarakat adalah tanda bahwa ada kelompok/orang yang sangat tidak menginginkan NH-Aziz mewujudkan program sebagai gubernur nantinya,” jelas Cacci.