Liputan Khusus Jelajah Ramadhan Berkah 2025 Vol. 2 (33)

JENEPONTO, matasulsel.com – Dalam semangat bulan suci Ramadhan 1446 H, Masjid Agung Jeneponto menggelar kegiatan Simaan Al-Qur’an, di mana para peserta menghafal satu juz setiap hari ba’da sholat subuh dan hari ini Rabu 26 Maret 2025 menyelesaikan Juz ke 27.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang untuk memperdalam ilmu agama, tetapi juga sebagai wadah untuk membangun kebersamaan dan motivasi di kalangan generasi muda.

Salah satu peserta yang menginspirasi adalah Abuzar Al-Ghifari Nur IS, seorang pelajar berusia 14 tahun dari Tamalatea. Abuzar, yang merupakan siswa MTsN 1 Jeneponto, telah menghafal 13 juz Al-Qur’an. Putra dari Muh. Irsyam Syam dan Rahmatiah ini aktif dalam berbagai lomba keagamaan dan telah meraih banyak prestasi, termasuk menjadi Ketua OSIM di madrasahnya.

Sejak kecil, Abuzar memiliki ketertarikan yang besar terhadap bidang keagamaan. Ia mengungkapkan, “Orang tua saya selalu mendukung minat saya dalam agama, sehingga mereka memasukkan saya ke madrasah. Di sini, saya mengikuti program unggulan Tahfidz Al-Qur’an. Awalnya sulit, namun saya tetap bersemangat meski jauh dari orang tua.”

Kisah perjuangannya selama mengikuti program tahfidz sangat menyentuh. Meskipun sering sakit, Abuzar tetap bertekad untuk menghafal Al-Qur’an demi kedua orang tuanya.

Kegiatan ini juga diikuti oleh Muh. Alfaredzy Darnadi, santri berusia 15 tahun dari BTN Mappatunru. Alfaredzy, yang berasal dari Pondok Pesantren Ulul Al Bab, telah menghafal 9 juz. Dengan segudang prestasi, termasuk Juara II Lomba Tartil dan Lulusan Terbaik di madrasahnya, Alfaredzy menunjukkan dedikasi yang tinggi dalam belajar.

“Saya merasa sangat beruntung bisa belajar di pondok. Suasana di sini sangat mendukung untuk mendalami ilmu agama. Meskipun ada kalanya saya merindukan rumah, teman-teman selalu ada untuk saling menguatkan,” ungkapnya.

Kegiatan Simaan Al-Qur’an di Masjid Agung Jeneponto bukan hanya sekadar aktivitas rutin, tetapi juga menjadi momentum untuk memperkuat ikatan antar-generasi.

Dengan kehadiran para hafidz dan hafidzah dalam kegiatan ini menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk lebih mendalami Al-Qur’an dan menjalankan ibadah dengan penuh keikhlasan.

Semoga kegiatan ini terus berlanjut dan menyebarkan semangat cinta Al-Qur’an di kalangan generasi muda, serta membawa berkah bagi seluruh masyarakat Jeneponto. (Oji Pajeka).