Makassar, Matasulsel – Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, mengungkapkan keprihatinan yang mendalam atas meninggalnya Ahmad Dandi, warga Dusun Tanarata Desa Mappedeceng Kecamatan Mappedeceng yang tewas tenggelam di Bendung Baliase, Senin (14/1) kemarin, yang menyebabkan timbulnya aksi demonstrasi berujung pemalangan jalan poros trans Sulawesi setelah kejadian tersebut.

Ditemui di Mess Pemda Luwu Utara, Jl. Pengayoman Makassar, orang nomor satu di Luwu Utara ini mengucapkan belasungkawa dan rasa duka yang sangat mendalam. “Innalillahi wa inna’illaihi rojiuun. Semoga almarhum mendapat tempat yang layak di sisi Allah Swt. Al Fatiha. Amin ya Rabb,” ucap Indah dengan nada lirih.

Atas kejadian yang sangat menyita perhatian publik, khususnya di Luwu Utara ini, Indah Putri Indriani meminta kepada seluruh masyarakat Kabupaten Luwu Utara untuk tidak terprovokasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab dan meminta masyarakat untuk mempercayakan kasus ini kepada aparat penegak hukum.

Tim Redaksi

Terkait

JENEPONTO, MATASULSEL – Dalam upaya mencetak generasi pemimpin yang berintegritas dan inovatif, SMA Negeri 2 Jeneponto telah melaksanakan Latihan
JENEPONTO, MATASULSEL – Kegiatan rutin Lapak Baca yang digelar oleh Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Pajeka kembali berlangsung meriah dan penuh
JENEPONTO, MATASULSEL – Konferensi Kerja Kabupaten Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Jeneponto berlangsung meriah di Gedung
JENEPONTO, MATASULSEL – Masjid Agung Jeneponto kembali menyelenggarakan tahsin rutin yang diselenggarakan setiap sabtu subuh, (11/10/2025).
JENEPONTO, MATASULSEL – Dalam upaya menciptakan lingkungan yang aman dan tertib, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Jeneponto berkolaborasi
Oleh: Dr. Ir. Muhammad Zainal Altim, ST., MT., IPM. Dosen Fakultas Teknik UMI Makassar Kolega saya dalam dunia praktis media, Zulkarnain Hamson,