Makassar, Matasulsel – Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, mengungkapkan keprihatinan yang mendalam atas meninggalnya Ahmad Dandi, warga Dusun Tanarata Desa Mappedeceng Kecamatan Mappedeceng yang tewas tenggelam di Bendung Baliase, Senin (14/1) kemarin, yang menyebabkan timbulnya aksi demonstrasi berujung pemalangan jalan poros trans Sulawesi setelah kejadian tersebut.

Ditemui di Mess Pemda Luwu Utara, Jl. Pengayoman Makassar, orang nomor satu di Luwu Utara ini mengucapkan belasungkawa dan rasa duka yang sangat mendalam. “Innalillahi wa inna’illaihi rojiuun. Semoga almarhum mendapat tempat yang layak di sisi Allah Swt. Al Fatiha. Amin ya Rabb,” ucap Indah dengan nada lirih.

Atas kejadian yang sangat menyita perhatian publik, khususnya di Luwu Utara ini, Indah Putri Indriani meminta kepada seluruh masyarakat Kabupaten Luwu Utara untuk tidak terprovokasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab dan meminta masyarakat untuk mempercayakan kasus ini kepada aparat penegak hukum.

Tim Redaksi

Terkait

Liputan Khusus Jelajah Ramadhan Berkah-II-2025 (7) JENEPONTO, matasulsel.com – Masjid Agung Jeneponto bersiap menyambut bulan suci Ramadhan dengan
TAKALAR, matasulsel.com – Pemerintah Desa Tamasaju gelar kerja bakti gabungan gandeng TNI – Polri yang dilaksanakan di pinggir jalan
TAKALAR, matasulsel.com – Proyek Pembangunan pusat pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) tahun 2022 lalu kini jadi trending
MAKASSAR, matasulsel. Com –  Bekerjasama dengan pihak program studi magister hukum Universitas Indonesia Timur, Lembaga Investigasi Mendidik
JENEPONTO, matasulsel.com – Kejaksaan Negeri Jeneponto yang terletak tak jauh dari Masjid Agung Jeneponto, mendadak ramai oleh kehadiran
JENEPONTO, matasulsel.com – Pada tanggal 27 Februari 2025, Penjabat Bupati Jeneponto, Dr. H. Reza Faisal, mengadakan acara silaturahmi yang