Makassar, Matasulsel – Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah mengemukakan Provinsi Sulsel akan menjadi provinsi pertama yang akan menerapkan merit system, setelah mendapatkan Surat Keputusan (SK) dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).

Merit System merupakan kebijakan yang mengatur manajemen ASN (aparatur sipil negara) berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi, dan kinerja yang diberlakukan secara adil dan wajar tanpa diskriminasi, berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 dan Peraturan Presiden Nomor 11 Tahun 2020.

“Inilah yang sebenarnya kita inginkan, Sulawesi Selatan yang pertama menerapkan merit system. Jadi ini membantu kita bekerja by sistem,” ujar Nurdin Abdullah, di Kantor Gubernur Sulsel, di Makassar, Senin, (25/01/2021).

Nurdin Abdullah menyampaikan bahwa Pemprov Sulsel rencananya akan mendapat SK KASN tersebut pada 28 Januari nanti yang dipercayakan untuk melakukan merit system.

Dengan demikian, kepala daerah berhak mendorong ASN yang memenuhi syarat untuk menempati kursi eselon II di lingkup Pemprov Sulsel.

“Ini kan kita tidak perlu lagi bidding dan lelang. Kalau kita mau ganti orang, langsung masukkan nama dan tentu mereka yang punya kapabilitas akan menduduki jabatan itu. Kalau SK sudah di tangan, kita mulai persiapkan sistemnya,” ujarnya lagi.

Sekprov Sulsel Abdul Hayat Gani mengatakan tugas OPD lingkup Pemprov Sulsel saat ini harus menerjemahkan apa yang menjadi keinginan bersama.

“Kita perkuat konsep sapu lidi, untuk mengantarkan kita ringan dalam bekerja. Para OPD ini membantu apa saja yang harus dipantau dan bicarakan secara saksama,” katanya pula. (*/Sumber : Antara).

Tim Redaksi

Terkait

JENEPONTO – Jeneponto menjadi saksi terselenggaranya kegiatan SMART (Student Leadership Training), sebuah pelatihan kepemimpinan pelajar yang
JENEPONTO – Kegiatan Musyawarah Daerah (MUSDA) Dewan Pengurus Daerah Wahdah Islamiyah (DPD WI) Kabupaten Jeneponto yang ke-V resmi berakhir pada
JENEPONTO — Minggu 12 Januari 2025, Peristiwa kebakaran nyaris menghanguskan satu rumah warga di lingkungan Bontocinde, Kelurahan Bontotangnga,
JENEPONTO – Menjadi momen bersejarah bagi Wahdah Islamiyah (WI) Kabupaten Jeneponto dengan pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) V yang
JENEPONTO – Car Free Day (CFD) di Jalan Lanto Daeng Pasewang, yang berlangsung setiap Ahad pagi, kembali menarik perhatian masyarakat Jeneponto,
JENEPONTO –  Studio Seni Walasuji menggelar kegiatan workshop yang mengusung tema “Memori Tubuh.” berlangsung di ruang Pola