Kabar yang beredar, Nasir disebut memiliki ikatan keluarga dengan kepala desa di Towalida. Ia sebelumnya dikabarkan memang berminat untuk masuk di Tim PAMMASE.

“Yang bersangkutan tidak diterima (Tim PAMMASE) karena niatnya sudah ketahuan,” beber Lukman.

Lukman pun meminta kepada tim pemenangan, pendukung relawan dan simpatisan untuk tidak langsung percaya dengan kabar yang menyudutkan PAMMASE.

“Masyarakat jangan mudah percaya hoax ‘berita bohong’, tidak sesuai fakta yang disebarkan dan sengaja dihembuskan untuk memperkeruh suasana,” pungkasnya. (*)