Makassar, Matasulsel – Usai buka puasa bersama sejumlah elemen masyarakat seperti media, atlet dan tak lupa yatim piatu, Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang didampingi Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Sulsel Irman Yasin Limpo mengajak alumni Program Doktoral Pemprov Sulsel berdiskusi.

Diskusi yang dikemas dalam bincang santai itu dilaksanakan di ruang tamu rumah jabatan Gubernur Sulsel, Jalan Sungai Tangka, Senin, (19/6).

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Sulsel Irman Yasin Limpo yang juga hadir mengatakan bahwa Pemprov Sulsel telah memprogramkan tingkat doktoral sejak tahun 2009 sampai 2013 lalu.

Tercatat 470 putra-putri daerah dibantu untuk melanjutkan pendidikan program doktoral di tiga universitas di Malaysia dan satu universitas di Selandia Baru.

Dari jumlah tersebut, 205 orang telah menyelesaikan pendidikan, 134 orang tahap penyelesaian dan 40 orang gagal.

“Saya sebagai bapak, teman dan sahabat Anda. Anda jangan kalah dari lulusan doktor dalam negeri. Setelah selesai saya ingin anda berkontribusi besar untuk Sulsel,” kata SYL.

SYL menambahkan bahwa ada tiga hal yang menjadi tanggung jawab bagi orang yang memiliki gelar doktor.

Pertama, doktor memiliki frame intelektual berfikir. Kedua memiliki visi yang jelas serta ketiga jiwa kepemimpinan.

“Dengan ilmu dan keahlian yang anda miliki, dimana pun anda berada pasti akan dipakai dan bermanfaat, ini hanya soal waktu saja,” tutur SYL.

Syarifuddin Nojeng, salah satu alumni lulusan Malaysia mengatakan berharap program ini dapat dilanjutkan terus.

Sementara itu Haidar Fitra Siagian, lulusan dari Universitas Kebangsaan Malaysia mengatakan program beasiswa ini meningkatkan kualitas sumber daya manusia Sulsel.

“Ini meningkatkan kualitas kami. Saya seorang dosen, terutama untuk transfer ilmu ke mahasiswa,” pungkas dosen Universitas Islam Negeri Alaudin Makassar ini. (*)