Dari keterangan sopir mengaku tidak terlalu memperhatikan arah bagian kanan, “saya tidak perhatikan dikananku karna saya pikirnya satu jalurji”. Sementara Penjual Bakso mengaku tidak mampu menghindar dari serempetan mobil.

Dg. Tompo selaku pemilik gerobak yang datang sekitar 30 menit setelah kejadian mengakui bahwa yang gerobak bakso ini dibawah oleh anggotanya. Sementara sopir Taksi yang enggan menyebutkan namanya mengaku telah berkoordinasi dengan pimpinannya.

Mereka semua berharap masing-masing ada i’tikad baik, dan tidak sampai pada penanganan kepolisian. “Kalau bisa ganti rugi gerobak saja” tutur Dg. Tompo. (*)