Bupati Takalar Syamsari menyampaikan bahwa penataan asset ini dalam rangka tata kelola pemerintahan yang baik untuk mewujudkan predikat WTP.

“Dalam rangka tata kelola pemerintahan yang baik maka aset-aset dan masalah keuangan sementara kita tertibkan sesuai dengan aturan. Dan semua itu bagian dari kegiatan tim Korsupgah KPK,” kata Syamsari.

“Kita patut bersyukur hadirnya tim Korsupgah KPK karena dapat membantu penataan aset dan keuangan daerah menjadi jauh lebih baik. Mudah-mudahan nanti dengan cara ini kita bisa meraih WTP,” tegasnya Syamsari

Selain excavator, puluhan kendaraan roda dua dan sejumlah kendaraan roda empat juga telah ditertibkan.

Berdasarkan taksiran tim Korsupgah KPK total nilai aset di Kabupaten Takalar yang berhasil ditata mencapai kurang lebih Rp2 Miliar.

Editor : Rey