Mata Sulsel

Mata Sulsel

Infomasi Terpercaya dan Faktual

  • MAKASSAR
  • JENEPONTO
  • GOWA
  • SELAYAR
  • MAROS
  • BANTAENG
  • BONE
  • LUWU TIMUR
  • LUWU UTARA
  • EDUKASI

Tim Kajian UU ITE Undang Asosiasi Pers Bahas Revisi

10/03/2021 11:26
Oleh : Abil
Bagikan

“Pada Rabu ini, tim akan mengundang narasumber dari unsur media untuk berdiskusi,” kata Ketua Tim Kajian UU ITE Sugeng Purnomo dalam siaran persnya, di Jakarta, Rabu, (10/3/2021).

Sejumlah asosiasi media yang terkonfirmasi hadir antara lain, Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI), Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Aliansi Jurnalis Independen (AJI), Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) dan LBH Pers.

Pada Selasa (9/3), Tim Kajian UU ITE juga mengundang aktivis dan pegiat media sosial untuk mendapatkan masukan dan saran, salah satunya Pendiri Drone Emprit Ismail Fahmi.

Ismail mengatakan dari analisa di media sosial, publik merespon cukup baik atas rencana pemerintah merevisi UU ITE, namun demikian masih ada keraguan apakah revisi akan dilakukan.

“Ini menjadi tantangan bagi pemerintah untuk serius menindaklanjuti pernyataan presiden, tidak hanya dengan membuat petunjuk implementasi, tetapi dengan revisi seperti masukan banyak pihak,” ujar Ismail Fahmi.

Dalam FGD yang digelar secara virtual ini, Ismail Fahmi bersama kalangan aktivis dan praktisi media sosial lainnya menjelaskan pentingnya revisi UU ITE yang dianggap banyak menimbulkan polemik di masyarakat.

Seperti ditegaskan Direktur Eksekutif SAFEnet, Damar Juniarto. Menurutnya, revisi UU ITE untuk melindungi hak digital masyarakat.

UU ITE yang ada saat ini, lanjut Damar, belum memberi rasa keadilan di hilir.

“Berdasarkan riset CSIS UU ITE dalam perjalanannya menimbulkan konsekuensi yang tidak diinginkan, yaitu dampak sosial dengan meluas-nya efek jera, dan dipakai untuk balas dendam, barter kasus, ‘shock therapy’, membungkam kritik dan persekusi. Sementara dalam politik, para politisi dan kekuasaan menggunakan UU ITE untuk menjatuhkan lawan-lawannya,” tutur Damar saat memaparkan pandangannya kepada Tim UU ITE.

Sementara pegiat sosial media Deddy Corbuzier, dalam kesempatan itu menyampaikan keprihatinan atas sejumlah orang yang terjerat UU ITE.

Dalam forum diskusi, ia menceritakan pengalamannya yang pernah hampir tiga kali terjerat UU ITE.

“UU ITE memiliki tujuan yang baik. Tapi dalam pelaksanaannya sedikit lucu. Pasalnya agak absurd. Saya tiga kali kena pemeriksaan UU ITE. Namun untungnya masih lolos,” ujar Deddy Corbuzeir.

Hal senada juga diungkapkan oleh Ferdinand Hutahean yang juga menjadi narasumber dalam kesempatan tersebut.

Menurutnya, lahirnya UU ITE memiliki tujuan yang baik, namun dalam perjalanannya UU ini menjadi polemik di tengah masyarakat.

“Di dalam perjalanannya pasal 27 selalu menjadi perdebatan besar di tengah publik. Ini yang paling sering dipergunakan oleh masyarakat kita sebagai alat. Kalau selama ini dibilang karet boleh kita terima pendapat itu,” ucap Ferdinand menegaskan.

Setelah menampung banyak masukan dari kalangan aktivis dan paraktisi media sosial, Sugeng Purnomo menjelaskan, semua saran dan masukan narasumber nanti akan dikumpulkan dan akan menjadi bagian laporan dari Tim, selanjutnya laporan tersebut akan diserahkan kepada Menko Polhukam Mahfud MD.

“Masukan dalam diskusi pada siang dan sore hari ini sangat bermanfaat bagi sub-tim satu maupun sub-tim dua di dalam menyusun kajian yang menjadi bagian laporan paripurna dari tim,” ujar Sugeng.

FGD kali ini, terbagi menjadi dua sesi. Di sesi pertama hadir sebagai narasumber Damar Juniarto Direktur Eksekutif Southeast Asia Freedom of Expression Network (SAFEnet), Remy Hastian Koordinator Pusat BEM SI, Pegiat sosial media Deddy Corbuzier, Savic Ali TOkoh Muda NU, Anita Wahid Presidium Masyarakat Anti Fitnah Inodnesia (Mafindo), Ismail Hasani Direktur Eksekutif Setara Institute, dan Andreas N Marbun Peneliti Indonesia Judicial Research Society (IJRS).

Sementara di sesi ke dua FGD dihadiri Ismail Fahmi Founder Drone Emprit, Erasmus Napitupulu Direktur Eksekutif Institute for Criminal Justice Reform (ICJR), Usman Hamid Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Wahyudi Djafar Peneliti Lembaga Studi dan Advokasi Masyarakat (ELSAM), pegiat sosial media Ferdinand Hutahean dan Jane Aileen peneliti Lembaga Kajian dan Advokasi Independensi Peradilan (LeIP) dan Teddy Sukardi. (*/Sumber : Antara)

Tampilkan Semua
1 2
Tampilkan Semua

Tim Redaksi

Terkait

Kodim Jeneponto Sambut Komandan Baru, Nuansa Kekeluargaan dan Budaya Warnai Sertijab

Kabar TNI
18 jam yang lalu
Letkol Inf Muhammad Amin, S.IP., dalam keterangannya menyampaikan rasa bangga dan terima kasih atas kebersamaan serta dedikasi seluruh jajaran Kodim

Kapolres Jeneponto Pimpin Upacara Korps Raport Kenaikan Pangkat 12 Personel

Kabar Polisi
1 hari yang lalu
“Bagi yang dinaikkan pangkat, jadikan momen ini sebagai kebanggaan dan motivasi untuk terus meningkatkan kinerja dan tanggung jawab dalam

Dukung TBM Pajeka Sebagai Pusat Edukasi dan Kreativitas, Perpustakaan Nasional Serahkan 1.000 Buku

JENEPONTO
2 hari yang lalu
Lebih lanjut Mega menuturkan, rencana ke depan mencakup strategi pendekatan yang akan diterapkan, seperti lapak baca dan kolaborasi dengan TBM lain

Laksus Desak Polda Sulsel Periksa Rektor UNM Karta Jayadi Cs

HUKUM
2 hari yang lalu
Dijelaskan, dalam surat rekomendasi Kemendikbud Ristek per Januari 2024, Kemendikbud telah merekomendasikan 2 nama calon PPK untuk menangani proyek

Polres Jeneponto Terus Berbagi Sembako untuk Warga Miskin Jelang Hari Bhayangkara ke-79

Kabar Polisi
2 hari yang lalu
Selain Polsek Tamalatea, beberapa Polsek lain di jajaran Polres Jeneponto juga masih aktif melakukan pendistribusian sembako kepada warga binaan

Anggota DPRD Provinsi Sulsel H. Alimuddin Gelar Pengawasan APBD Tahun 2025, di Desa Borongtala

POLITIK
3 hari yang lalu
Dalam kesempatan itu, H. Alimuddin yang terpilih dari Dapil IV yang meliputi wilayah Jeneponto, Bantaeng, dan Kepulauan Selayar menyatakan

POPULER

#1

Kodim Jeneponto Sambut Komandan Baru, Nuansa Kekeluargaan dan Budaya Warnai Sertijab

18 jam yang lalu

Ekonomi

Tarif Pengiriman Mobil Murah antarmobil.id

Tarif Pengiriman Mobil Murah antarmobil.id

EKONOMI
2 bulan yang lalu
Langkah-Langkah Sukses Memulai Bisnis Impor dan Ekspor untuk Pemula

Langkah-Langkah Sukses Memulai Bisnis Impor dan Ekspor untuk Pemula

EKONOMI
2 bulan yang lalu
Memahami Syarat dan Manfaat Sertifikat Badan Usaha (SBU) untuk Perusahaan Konstruksi

Memahami Syarat dan Manfaat Sertifikat Badan Usaha (SBU) untuk Perusahaan Konstruksi

EKONOMI
2 bulan yang lalu

OPINI

Penyitaan Dalam Tindak Pidana Korupsi

OPINI
7 hari yang lalu

Bisikan Sang Kebersihan, Refleksi Gerakan Jumat Bersih untuk Jeneponto Bahagia

OPINI
2 minggu yang lalu

Visi Holistik Institut Agama Islam YAPNAS Jeneponto : Menuju Universitas pada 2032

OPINI
2 minggu yang lalu

verified dewan pers
Matasulsel.com
Proses Verifikasi oleh Dewan Pers 
https://dewanpers.or.id/data/perusahaanpers

appstore
playstore
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Produk dan Iklan
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber