JENEPONTO – Program ketahanan pangan menjadi salah satu prioritas bagi Pemerintah dalam menjaga stabilitas pangan nasional. Dalam mendukung program ini, TNI-AD, khususnya Kodim 1425/Jeneponto, telah mengimplementasikan berbagai langkah konkret.

Salah satu inisiatif yang dilakukan adalah pendampingan dan pengawalan penyaluran bantuan benih padi unggul jenis “INPARI 33” oleh Sertu Saroddin, anggota Babinsa dari Koramil 1425-03/Tamalatea, bersama Bhabinkamtibmas. Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Karelayu, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto, pada Selasa, 5 November 2024.

Sertu Saroddin menyampaikan bahwa bantuan benih padi sebanyak 2.900 kg ini merupakan program dari Pemerintah melalui Dinas Pertanian Jeneponto. Bantuan tersebut disalurkan kepada 9 kelompok tani, dengan rincian sebagai berikut:
– Kelompok Tani “Bontomatene III”: 325 kg
– Kelompok Tani “Hati Nurani II”: 325 kg
– Kelompok Tani “Nirannuang II”: 325 kg
– Kelompok Tani “Daima Sejahtera”: 300 kg
– Kelompok Tani “Kasipinga”: 300 kg
– Kelompok Tani “Bijaksa”: 350 kg
– Kelompok Tani “Nirannuang I”: 300 kg
– Kelompok Tani “Sipakainga”: 350 kg
– Kelompok Tani “Bontokura Bersinar”: 325 kg

Di tempat terpisah, Dandim 1425/Jeneponto Letkol Inf Muhammad Amin, S.IP., menekankan bahwa pemberian bantuan benih padi ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan petani. “Bantuan ini diharapkan dapat membantu petani dalam menyediakan benih padi unggul sekaligus mengurangi biaya produksi, sehingga pendapatan dan kesejahteraan mereka dapat meningkat,” ujarnya.

Dandim juga berharap kolaborasi antara pemerintah, TNI, Polri, dan para petani dapat membangkitkan semangat masyarakat dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional. “Mudah-mudahan, apa yang telah dilaksanakan ini dapat meringankan beban masyarakat, khususnya petani,” tambah Letkol Muhammad Amin.

Dengan adanya dukungan seperti ini, diharapkan para petani dapat lebih berdaya dan mampu meningkatkan produktivitas pertanian di daerahnya.

*(Pendim 1425/Jeneponto)*